Kemarin Minggu telah pergi membawa duka
tapi kelopak matamu masih melipat luka
Pagi ini mentari terlambat tiba
sebab langit timur macet total
oleh cumulonimbus yang sesak
Maka kita harus bergegas pulang
sebelum tanah makam basah
tersiram cahaya mentari
yang mandi hujan
: poyan
Biarlah duka semayam di makam
lalu hati kita hangatkan di rumah
dengan kopi secangkir berdua.[]
*Gang Sapi, Jaksel, Senin 29.04.2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!