Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Di Kajen Bondol Haji Melemparkanku ke Masa Kecil di Toba

18 Juli 2023   11:49 Diperbarui: 18 Juli 2023   22:58 539
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua ekor bondol haji mencari bebijian padi-padian (Dokpri)

Dua ekor bondol haji lain berpose di depan kamera ponsel (Dokpri)
Dua ekor bondol haji lain berpose di depan kamera ponsel (Dokpri)

Sssst. Jangan berisik. Para bondol haji itu datang lagi. Hinggap pada malai-malai gelagah dan padi-padian. Mematuki bebijiannya.

Kutangkap mereka dengan kamera ponselku. Ah, dasar ponsel lansia. Hasilnya mengecewakan.

Celoteh anak-anak berlarian hendak berangkat sekolah mengejutkan para bondol itu. Mereka terbang, kabur lagi. Pergi jauh ke selatan. Mungkin takut ditangkap anak-anak itu.

Aku menghela nafas. Telah pulang kembali dari masa laluku. Sambil bertanya-tanya, apakah anak-anak desa di Kajen sini, kini, punya pengalaman serupa?

Kupandang ke selatan. Dinding dataran tinggi Dieng masih tegak biru di sana. Di bawahnya kutahu ada hamparan persawahan. Mungkin bondol-bondol tadi pergi ke sana.

Bondol-bondol itu, semoga bukan yang terakhir di Kajen. Kota ini sedang berkembang dengan cara memakan persawahannya.

Sinar mentari pagi memancar dari timur. Berpendar keemasan di pucuk gelagah dan padi-padian. Menyajikan pemandangan yang eksotis.

Aku berdiri, memejamkan mata, tersenyum telah boleh menikmati sebuah pagi di pojok kota Kajen. Sebuah pagi yang eksotis dengan kehadiran para bondol haji. (eFTe)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun