Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Kenapa Acek Rudy Layak Kompasianer of the Year 2022?

26 November 2022   17:39 Diperbarui: 26 November 2022   17:48 559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tangkapan layar halaman muka  akun Kompasiana Acek Rudy (Kompasiana.com)

Lha, kalau bukan Acek Rudy, lalu siapa? Coba kamu beritahu Engkong Felix, selain Acek, siapa yang paling layak jadi Kompasianer of the Year (KoY) 2022? Biar Engkong bully dia!

Ini soal pilihan. Kenapa kamu gak nanya alasan Engkong menjagokan Acek Rudy sebagai KoY.

Kalau itu pertanyaanmu, Engkong akan jawab baik-baik.

Begini. Pertama, sepakat dulu kriteria KoY. Admin Kompasiana gak pernah membuka kriterianya secara spesifik. 

Tapi dari pengalaman terdahulu, orang yang terpilih sebagai KoY adalah kompasianer yang memberi kontribusi signifikan, kalau bukan luar biasa, bagi Kompasiana, Kompasianer, dan masyarakat.

Engkong akan tunjukkan betapa Acek Rudy memenuhi tiga kriteria itu.

Pertama, manfaat untuk Kompasiana. Hanya dengan satu artikel, Acek Rudy telah membuat Kompasiana dibaca jutaan kali (views) dalam beberapa hari.  

Itu diakukan Acek Rudy melalui artikelnya "Inikah Mafia Minyak Goreng yang Dimaksud Menteri Perdagangan?" (Kompasiana.com, 21 Maret 2022). Artikel ini superviral, dilihat pembaca sebanyak 1 597,226 kalu (views).

Coba, siapa kompasianer yang memberi kontribusi lebih besar dari itu kepada Kompasiana? Felix Tani? Beuh, lewat! Kompasianer pucisan dia itu.

Kedua, manfaat untuk kompasianer. Dengan rentang topik atau isu yang sangat lebar, Acek Rudy telah memberikan manfaat pengetahuan dan perspektif yang luas dan baru bagi kompasianer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun