Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bima Sakti Mengganti Shin Tae-yong?

13 Agustus 2022   15:12 Diperbarui: 13 Agustus 2022   16:16 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen selebrasi juara Timnas Indonesia U-16 usai menjuarai Piala AFF U-16 2022 (c) Bagaskara Lazuardi/Bola

Kemarau setahun terhapus hujan sehari.

Pepatah itu pas benar dengan eforia sepak bola tanah air tadi malam. Saat Timnas U-16 Indonesia menekuk 1-0 Timnas U-16 Vietnam untuk tampil sebagai juara Piala AFF U-16 2022.

Begitulah kejamnya sepakbola. Cukup unggul 1 gol untuk jadi pemenang. Bandingkan dengan bulutangkis. Harus memenangi 2 set permainan.

Kembali ke soal eforia sepakbola tanah air. Segala puja dan puji diviralkan kepada bocah-bocah Garuda Muda Asia -- julukan Timnas U-16 Indonesia itu.

Kafiatur Rizky, pencetak gol semata wayang ke gawang Vietnam, menjadi buah bibir. Kualitas golnya memang wow. Kata orang yang mabok kemenangan, setara gol bikinan Lionel Messi. Tahu Messi, kan? Kalau gak tahu, gak usah lanjut baca artikel ini.

Bima Sakti, sang pelatih, tentu paling dipuji, disanjung, digadang, dan sebut saja semua hal positif pasti pas untuknya. Dia dipuji karena sukses membesut Timnas U-16 Indonesia.

Kata pemujanya, Bima itu Sakti. Lebih hebat dari Shin Tae-yong, pelatih kepala Timnas Indonesia. Nah, mulai deh membanding-banding. 

Di Piala AFF U-19 2022 Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong gagal melaju ke semifinal. Cuma bisa seri 0-0 melawan Vietnam dan Thailand. 

Sementara di Piala AFF-16 2022, Timnad Indonesia besutan Bima Sakti selalu menang sejak fase grup sampai final. Bahkan Vietnam dikalahkan dua kali berturut-turut, di fase grup dan dan laga final.

Jadi? Ya, begitu, logika eforia bilang bahwa Bima Sakti lebih hebat dari Shin Tae-yong. Karena itu bertiuplah angin isu  yang mengatakan Bima Sakri akan mengganti Shin Tae-yong.

Bima Sakti mengganti Shin Tae-yong?

Semprul pikiran macam itu. Sejak kapan pula Bima Sakti punya wewenang mengganti Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

Yang berhak mengganti Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala hanya Pengurus PSSI. Bukan Bima Sakti.

Ah, ini hari Sabtu sore, menjelang Malam Minggu. Gak usah mikir yang berat-berat. Fokus aja pada rencana malming bersama pacar atau keluarga. 

Atau, kalau kamu lelaki jomlo, pergilah bermain futsal.  (eFTe)

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun