Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Ayat Media Sosial: More Immoral, More Viral, More Money, More Honey

30 Januari 2023   05:34 Diperbarui: 31 Januari 2023   08:52 1306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada akhirnya silogisme itu menjadi semacam Ayat Medsos: more immoral, more viral, more money, more honey. Semakin immoral, semakin viral, semakin kaya uang, semakin nikmat (hidup). 

Itulah salah satu ayat utama medsos yang diimani kaum "pemuka" pemuja views dan adsense, viralitas dan uang, serta kenikmatan hidup -- apapun itu.

Saya akan bahas soal "ayat medsos" ini.

Batasan Tindakan Immoral

Tapi, sebelumnya, kita sepakati dulu batasan "immoral". Sebelum nanti mengenakannya sebagai label pada konten medsos tertentu.

Untuk alasan kredibilitas, saya merujuk pada merriamwebster.com.

Dikatakan di situ, label immoral dikenakan pada orang yang, berdasar norma sosial yang berlaku, dapat membedakan tindakan yang baik/benar dan yang buruk/salah. Tapi dia secara sengaja melakukan tindakan yang buruk/salah.

Contoh, Si Anu tahu dan sadar bahwa mencuri itu buruk/salah, tapi dia sengaja melakukannya.

Bedakan dengan amoral. Label amoral dikenakan pada orang yang mengakui mana yang baik/benar dan yang buruk/salah. Tapi, karena alasan tertentu, dia melakukan tindakan buruk/salah tanpa mempertimbangkan norma sosial.

Contoh, Si Ana tahu melacur itu tindakan buruk/salah, tapi dia tak perduli hal itu, dan tetap melakukannya karena takada pilihan lain baginya untuk bertahan hidup.

Dengan pengertian itu, lantas seperti apakah konten dan "pemuka" medsos yang masuk kategori immoral?

Humiliasi, Desepsi, dan Manipulasi

Secara kategoris, berdasar hasil pengamatan, saya telah membuat tipologi konten immoral di medsos. Humiliasi, desepsi, dan manipulasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun