Hari ini kita berdua membeli sebuah peti terbuat dari kayu jati. "Sudah duapuluh lima tahun umurnya," kata penjualnya. Â
Â
Hari ini kita berdua juga membeli sehelai kain batik pesisiran yang indah. "Sudah duapuluh lima tahun usianya," kata penjualnya. Â
Â
Hari ini kita berdua meletakkan sehelai kain batik itu di dalam sebuah peti jati itu. Sebagai kenangan akan duapuluh lima tahun kita mengarungi lautan sampai menemukan pesisir tempat kita berlabuh dan berumah kini.
Â
Hari ini kita berdua berjanji merawat sebuah peti jati dan sehelai kain batik di dalamnya duapuluh lima tahun lagi. Â Kita berdua juga bersepakat akan membeli sehelai kain batik pegunungan yang indah duapuluh lima tahun lagi. Â Lalu kita akan letakkan lagi sehelai kain batik itu di dalam sebuah peti jati itu. Sebagai tanda kita berdua telah menyatukan laut dan gunung selama lima puluh tahun hidup bersama dalam pernikahan.
Â
Hari ini di depan sebuah peti jati berisi sehelai kain batik itu kita berdua berdoa bersama kepada Tuhan, "Mohon waktu duapuluh lima tahun lagi untuk membeli sehelai kain batik pegunungan." (*)
Â
Dianggit di Jakarta pada 16 Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H