Mohon tunggu...
Ms Maratu
Ms Maratu Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Nama maratu saya ambil dari nama belakang putri saya. Mencoba terus menulis, biarkan teks ini menjadi bagian untaian tulisan yang bersifat ungkapan ekspresi. Berkorelasi dengan sesuatu yang ingin di ungkap dari pengalaman pribadi yang bersifat subjektif. Kesimpulan akhir adalah untuk mengenal varian ekspresi manusia, berangkat dari keinginan ingin menjadi dosen.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Bahagia Part 2

27 Februari 2014   22:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:24 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Sore…

Tentu manusia makhluk pencari bahagia tujuan utama untuk hidup atas nama perjuangan bagi si optimis tidak lelah untuk terus menjadikan miliknya. Kebahagiaan bersifat materi merupakan hal yang tidak bisa di sangkal, namun penggunaan nya tidak selalu berakhir dengan bahagia.

Manusia di berikan kapasitas akal untuk digunakan tergantung si pemiliknya, bila digunakan dengan se adanya di khwatirkan tidak bisa menterjemahkan dengan baik sumber bahagia itu. Setiap aspek kehidupan, maupun tiap nafas manusia merupakan hal yang tidak mesti di sangkal sebagai pondasi merasakan bahagia.

Keinginan itu menghadirkan strategi berfikir bagi manusia, semua di isi dengan perjuangan dalam melaksanakan desain sistematis berfikir sebelum memerintahkan seluruh organ tubuh bergerak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun