Mohon tunggu...
Martua Risman Kurniadi
Martua Risman Kurniadi Mohon Tunggu... -

Hidup berbagi dan berbagi hidup

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ironi Negeri Sarat Religi

9 Mei 2014   06:12 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:42 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pastilah sudah banyak tulisan berupa berita, opini, surat pembaca dan lain sebagainya, tentang praktek asusila di negeri ini. Semoga tulisan ini tidak hanya sekedar menambah panjang deretan tulisan yang sudah ada dan tidak mendapatkan tindak lanjut yang sepatutnya.

Setiap kali melintas di sepanjang jalan antara Stasiun Kereta Api Jatinegara dan Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, di malam hari, kita akan melihat remaja putri muda belia memamerkan diri mereka di samping tembok pembatas rel kereta api sepanjang jalur tersebut.

Beberapa kali melintas di sana, terlihat mobil patroli polisi berhenti. Entah apa yang dilakukan. Jalur di balik tembok pembatas rel kereta api dengan jalan raya, gelap, segelap transaksi yang terjadi di baliknya. Menjadi pertanyaan yang selalu mengganggu dan memunculkan rasa geram, apakah pihak-pihak yang terkait dan pasti mengetahui hal tersebut pernah atau sedang dan akan sungguh-sungguh melakukan sesuatu untuk mengatasi persoalan tersebut?

Pemandangan di malam hari di sepanjang perlintasan kereta api Stasiun Jatinegara - LP Cipinang, adalah sedikit gambaran kelam negeri sarat religi ini. Entah sampai kapan itu akan berlangsung...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun