Beberapa hari yang lalu kita baru saja merayakan hari kesaktian Pancasila, yaitu pada tanggal 1 Oktober 2016. Namun yang menjadi pertanyaan besar masihkah sakti Pancasila kita?, kita tahu bahwa Pancasila adalah ideologi bangsa kita bangsa Indonesia. Dari bangsa ini merdeka hingga usianya yang ke 71 bangsa ini tetap menggunakan idelogi Pancasila. Ideologi yang digadang-gadang salah satu ideologi yang ideal bagi masyarakat kita, dan banyak juga negara yang mengatakan bahwa Pancasila adalah ideologi yang sangat bagus dan nyaris sempurna.
Kalau idelogi kita diidam-idamkan bangsa luar dan bahkan dipuja mengapa Indonesia tidak bisa menjadi negara yang maju ?. Jika kita lihat pada prakteknya Pancasila hanya menjadi ideologi belaka dan masih kurangnya implementasi nilai-nilai Pancasila yang luhur itu. Terkhusus bagi mereka yang menempuh pendidikan yang tinggi baik itu level sekolah maupun level perguruan tinggi.Â
Telebih lagi mereka-mereka pemegang kekuasaan, mereka-mereka pemegang kekuasaan banyak sekali yang tidak mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila yang sudah diajarkan di sekolah maupun di perguruan tinggi mereka, buktinya dengan masih maraknya kasus korupsi, suap, penyalahgunaan wewenang, dan tindakan-tindakan lainnya yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.
Belum lagi kasus yang menyeret Zaskia Gotik yang melecehkan ideologi bangsa Indonesia, dan masih banyak lagi kasus-kasus yang tidak tercium oleh media. Lalu masih saktikah Pancasila kita ? akankah kita terus seperti ini mempunyai ideologi yang banyak diidam-idamkan bangsa lain namun kita sendiri belum bisa maksimal dalam mengimplementasikan nilai-nilai yang ada pada ideologi kita ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H