Mohon tunggu...
Wahyu irawan
Wahyu irawan Mohon Tunggu... Konsultan - Seorang aktivis pengamat transportasi dan pengamat kebijakan publik

Seorang aktivis pengamat transportasi dan pengamat kebijakan publik

Selanjutnya

Tutup

Money

Kombinasi NYIA dan Kereta Bandara Bikin Ekonomi Jogja Makin Kokoh

14 Februari 2019   12:35 Diperbarui: 14 Februari 2019   13:19 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: instagram.com/bingkaikeretaindonesia/

Yogyakarta merupakan kota yang mendapatkan julukan kota pelajar, selain itu provinsi ini juga memiliki potensi wisata yang banyak sekali mulai dari wisata alam, kuliner, religi, dan berbagai wisata lainya.

Di Pemerintahan Presiden Joko Widodo, Yogyakarta menjadi salah satu provinsi yang dilakukan pembangunan bandara baru. Pembangunan New Yigyakarta International Airport (NYIA) yang dibangun di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) sejak 2016.

Selain itu keseriusan penyelesaian pembangunan Bandara NYIA ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 98 Tahun 2017 tentang Percepatan Pembangunan dan Pengoperasian Bandara di Kab Kulon Progo DIY.

Pembangunan NYIA ditargetkan akan selesai pada April 2019, dengan bandara baru tentunya akan membuat antusiasme masyarakat luar kota bisa berkunjung ke Jogja sehingga akan berdampak pada perkembangan ekomoni.

Pembangunan bandara baru yang jauh dari Kota Jogja ini membuat masyarakat Jogja bingung akan transportasinya. Namun semua itu tidak perlu dikawatirkan setelah Kemenhub menyampaikan bahwa pembangunan ini akan dilengkapi dengan Bus Damri dan Kereta Bandara.

Pembangunan kereta bandara Yogyakarta ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dituangkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 58 Tahun 2017.

Zulmafendi selaku Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Kemenhub menyampaikan, pihaknya saat ini telah menyiapkan jalur kereta dari stasiun Kedundang untuk mendukung operasional NYIA.

Rencananya, skenario paling ideal dari Yogyakarta menuju NYIA mengunakan kereta api adalah melewati stasiun Kedundang, kemudian belok ke kiri sekitar 3 kilometer menuju NYIA.

Dengan kedua moda transportasi menuju bandara tersebut masyarakat Jogja tidak perlu khawatir lagi akan menuju bandara baru, selain dapat ditempuh dengan cepat menggunakan kereta bandara tentunya bandara baru juga akan membawa dampak positif bagi masyarakat.

Selain dapat mengembangkan sektor wisata yang sedang meningkat-meningkatnya di Jogja, pembangunan kombinasi antara NYIA dan Kereta Bandara akan membuka banyak lapangan kerja baru di masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun