Harta merupakan salah satu instrumen yang penting dalam kehidupan manusia. Karena sejatinya manusia ialah makhluk yang lemah yang memiliki banyak sekali kebutuhan dan ketergantungan, mulai dari kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Dengan harta manusia bisa untuk menghidupinya dirinya, dengan harta manusia bisa untuk menghidupi keluarganya, dan dengan harta pula manusia bisa berjuang demi agamanya.
Kian lama esensial dari sebuah harta kini berubah. Dari yang awalnya menjadi suatu sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup kini berubah menjadi suatu hal yang dipuja-puja dan didamba-dambakan bagi manusia, bahkan tak kelak kini harta sudah dianggap seperti Dewa. Banyak orang yang berlomba-lomba untuk mengumpulkan harta, bekerja banting tulang dari  pagi sampe malam, segala bentuk upaya dikerahkan. Dari yang memiliki profesi sampe yang hanya bermodalkan meminta sana-sini. Bahkan tidak sedikit yang menghalalkan segala cara, padahal islam sudah jelas-jelas melarangnya. Tidak pandang bulu, mulai dari para pejabat yang memakai jas rapi, hingga rakyat jelata yang hanya punya baju sebiji.
Di dalam islam, kita sebagai muslim dan muslimah diperbolehkan untuk mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya. Namun Islam memberikan batasan-batasan kepada umatnya untuk tidak berlebihan dan memperhatikan kaidah-kaidah tentang kehalalan dan keharaman harta, baik secara dzatnya, maupun proses dalam mendapatkannya. Kita tidak dilarang untuk menjadi kaya, tetapi kita dilarang untuk pamer dan sombong atas apa yang kita miliki.Â
Islam juga sudah mengatur bagaimana cara kita berikhtiar untuk mendapatkan harta, yakni dengan melalui jalan yang baik dan halal. Namun apa jadinya jika kita mencari harta dengan jalan yang buruk lagi haram? tentu hal tersebut akan menjadi bumerang bagi diri kita sendiri karena sejatinya harta yang kita kumpulkan akan memiliki dampak yang besar bagi kehidupan dunia dan akhirat kita. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana dampak harta halal dan haram terhadap kehidupan dunia dan akhirat kita nantinya.
 Dampak harta halal terhadap kehidupan dunia dan akhirat
1. Berkah dalam kehidupan dunia
Memperoleh harta dengan cara yang halal akan membawa berkah dalam kehidupan dunia. Allah SWT telah menjanjikan bahwa mereka yang berusaha mendapatkan harta halal akan diberkahi dan dilimpahkan rezeki-Nya. Harta yang halal akan memberikan kestabilan ekonomi, keamanan, dan kesejahteraan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Keberkahan dalam keluarga
Harta halal juga memiliki dampak positif terhadap kehidupan keluarga. Dengan memperoleh harta halal, seseorang dapat memberikan nafkah yang halal bagi keluarganya. Hal ini akan menciptakan kehidupan keluarga yang harmonis, saling menghormati, dan bahagia. Keberkahan tersebut juga akan mempengaruhi perkembangan anak-anak dengan baik.
3. Keberkahan dalam masyarakat
Ketika setiap individu memperoleh harta dengan cara yang halal, maka masyarakat juga akan diberkahi. Kehidupan bermasyarakat yang diisi dengan harta halal akan membawa keadilan, kerukunan, dan harmoni. Dampak ini akan memperkuat ikatan sosial antarindividu dan memperkuat kehidupan bermasyarakat yang lebih baik.