25 Januari 2025, hari ini menjadi momen yang penuh makna bagi keluarga besar MTsN 1 Bandar Lampung. Acara parenting yang telah dipersiapkan dengan baik berlangsung dengan lancar. Seluruh panitia, bapak dan ibu guru, serta tenaga kependidikan menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam menyukseskan kegiatan tersebut.
Pak Muhaimin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras. Ibu Tunah dan Bu Heny Herawati juga memberikan apresiasi atas manfaat yang diperoleh dari acara ini. Ibu Laskmi Holifah turut mendoakan agar semua yang telah dilakukan menjadi amalan jariyah. Kebersamaan dan kerja sama yang erat semakin memperkuat ikatan silaturahmi di lingkungan madrasah.
Namun, di sore hari, kabar kurang menyenangkan datang. Salah satu guru, Ibu Fefiyana, mengalami kecelakaan lalu lintas di Tol Boyolali KM 484. Berita ini menimbulkan keprihatinan di seluruh civitas akademika. Doa-doa terbaik dipanjatkan agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kelancaran dalam proses operasi yang harus dijalani.
Informasi yang diterima menyebutkan bahwa dua tulang rusuk beliau patah dan hampir mengenai jantung, sehingga membutuhkan operasi dengan pemasangan pen. Seluruh keluarga besar MTsN 1 Bandar Lampung hanya bisa memberikan dukungan doa dan berharap agar beliau segera pulih.
Di penghujung hari, Pak Arul dari bagian Tata Usaha menyampaikan informasi terkait penggunaan EMIS yang kini menggantikan Simpatika dalam proses pencairan sertifikasi. Para guru diimbau untuk segera melakukan absensi mandiri melalui akun EMIS masing-masing sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Hari ini menjadi pengingat akan pentingnya kebersamaan, kepedulian, dan doa dalam menghadapi berbagai peristiwa di lingkungan madrasah. Semoga Allah SWT selalu melindungi seluruh keluarga besar MTsN 1 Bandar Lampung dan memberikan kekuatan bagi Ibu Fefiyana dalam masa pemulihan. Aamiin.
26 Januari 2025, suasana di madrasah masih dipenuhi dengan keprihatinan atas kondisi Ibu Fefiyana. Perkembangan kesehatan beliau terus dipantau melalui komunikasi dengan keluarga. Kabar baik datang bahwa operasi telah berhasil dilakukan, meskipun beliau masih dalam tahap pemulihan intensif. Semoga proses pemulihan berjalan dengan lancar.
Sementara itu, kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung seperti biasa. Para guru dan siswa menunjukkan semangat yang luar biasa. Peringatan kembali disampaikan mengenai pentingnya disiplin dalam penggunaan EMIS, terutama bagi para guru yang akan melakukan pencairan sertifikasi.
Sore harinya, beberapa guru mengadakan pertemuan untuk berdiskusi mengenai peningkatan mutu pembelajaran di madrasah. Berbagai strategi dibahas untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar serta memastikan pengalaman pembelajaran yang berkualitas bagi mereka.
Hari ini diakhiri dengan refleksi tentang pentingnya menjaga kesehatan, kebersamaan, dan semangat untuk terus maju. Semoga hari-hari ke depan membawa kabar baik bagi seluruh keluarga besar MTsN 1 Bandar Lampung. Aamiin.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI