Mohon tunggu...
Teuku Reza
Teuku Reza Mohon Tunggu... -

Saya tidak terlahir untuk berteman dengan wanita, tetapi untuk mencintai mereka ^^ -mr.pink

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Yok Kita Mesum dalam Rumah.... [Cowok Cewek Masuk]

31 Mei 2011   07:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:01 1087
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kata pertama adalah YOU ARE SO FUCKING MAD..... *artinya apa ya?? soalnya saya main copas aja dari scrip film.

Agak miris juga memandang kondisi ABG di aceh sekarang yang gayanya sok anak kota besar. Pergaulan udah bebas, udah berani main lepas-lepas.

Setidaknya ini lah realita di depan kepala mata saya, pelukan hangat disertai sentuhan lembut yang membuat suasana hati cenat cenut, tanpa pikir panjang yuk kita "lanjuuuuuut".

arrrggghhh sumpah itu adalah hal yang sangat memiriskan.

Mendingan kalian mesum di dalam rumah aja deh dari pada harus pamer-pamer kemesraan di depan saya dan manusia2 lainnya. karena dengan begitu, kalian cukup berususan sama TUHAN aja, gak perlu libatkan manusia.

oh come on.... what the hell u r doing girl.

saya lebih emosi sama wanita sebenarnya, cuma karena alasan "aku udah cinta dia banget, aku udah sayang dia"  kalian mudah banget untuk digoda dan dirayu, kalian jadi buta karena cinta yang kalian puja-puja.

Hargailah diri kalian ya. Kalian itu wanita, kalian diciptakan berbeda dengan kami lelaki.

Kalian itu ibarat kapas. sekali kena noda, udah pasti kelihatan bekasnya,

sementara kami, perjaka gak perjaka ya rasanya sama aja. ha ha ha :D

pacar kalian itu gak menjamin tuk temani kalian sampai mati. TOLOL jika kalian berikan "itu" untuk mereka yang hanya sesaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun