Mohon tunggu...
MPR WayKanan
MPR WayKanan Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Organisasi Keagamaan

Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sejarah Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan

12 April 2022   14:00 Diperbarui: 12 April 2022   14:01 1669
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Logo Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan (Dok. pribadi)

Sejarah singkat Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan atau kerap disingkat MPR Way Kanan. Mulanya, Majelis ini didirikan oleh Ustadz Su'ban, Ustadz Imam Masduki dan Ustadz Ahmad Sholi pada tahun 2016. Sebelumnya Majelis ini bernama Paguyuban Cinta Rasul Way Kanan seiring berjalannya waktu tepat pada tahun 2018 majelis ini berubah nama menjadi Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan perubahan nama ini atas saran Habib Abdurrahman bin Hasan Al-Haddad yang kala itu mengijajahkan Maulid Simtudduror, pada saat itu pula beliau secara resmi menjadi guru sekaligus pembina Majelis ini.

Setiap malam Sabtu, majelis ini menyelenggarakan Rutinan pembacaan maulid simtudduror dari dusun ke dusun dan kampung ke kampung. Seiring berjalannya waktu, Rutinan yang tadinya diselenggarakan seminggu sekali ini dirubah menjadi dua minggu sekali dan ditambah kajian fiqih, akhlak, serta sejarah Rasulullah SAW.  Selain rutinan dua mingguan yang diselenggarakan setiap malam sabtu, Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan juga memiliki kegiatan rutinan akbar tahunan yang langsung dihadiri guru sekaligus pembina yakni Habib Abdurrahman bin Hasan Al-Haddad.

Semoga Allah SWT. memberkahi majelis ini, dan menjadikannya salah satu sarana dalam meneruskan perjuangan Nabi Muhammad SAW.

Markas Majelis Pecinta Rasulullah SAW Way Kanan:

Jl. Letjend Alamsyah KM 15, Negeri Batin, Umpu Semenguk, Way Kanan, Lampung

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun