Mohon tunggu...
Anto Mohsin
Anto Mohsin Mohon Tunggu... Dosen -

Sebelumnya kuliah dan bekerja di AS. Sekarang mengajar di Qatar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Singapura yang Bersih dan Teratur

7 Maret 2012   17:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:23 2704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keberhasilan Singapura menata negaranya memang bermuara pada tangan besi pemerintahan Lee Kuan Yew yang menanamkan budaya disiplin yang tinggi bagi warga Singapura. Kawan saya orang Singapura sempat mengeluh mengenai kebiasaan orang-orang Singapura yang sudah terbiasa diatur negaranya. Mereka jadi keenakan diatur sehingga untuk mengetahui pintu MRT mana yang akan terbuka di suatu stasiun pun mereka hanya tinggal melihat tandanya di atas pintu. Menurut dia sikap ini menjadikan warga Singapura kurang kritis terhadap pemerintahannya yang sejak berdiri memang dikuasai oleh satu keluarga saja. Juga pembaruan secara alami antar etnis jarang terjadi, lanjut dia. Mungkin karena mereka menunggu diatur pemerintahnya dalam hal ini. Singapura memang tidak tanpa cacat. Tapi ada beberapa hal yang telah dilakukan Singapura yang kita bisa tiru untuk membangun kota yang nyaman untuk ditinggali untuk semua orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun