Mohon tunggu...
Moslehatul Umah
Moslehatul Umah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa UIN Khas Jember

Berusaha, berdoa, bersabar.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kode Etik Guru

6 Maret 2020   14:00 Diperbarui: 6 Maret 2020   14:20 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kode Etik Guru

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menjamin perkembangan serta kemajuan dalam suatu bangsa. Suatu bangsa akan mengalami ketertinggalan dari bangsa lain jika tidak memiliki pendidikan yang memadai. Oleh sebab itu, seorang pendidik yang profesional mempunyai peran penting dalam upaya memajukan kehidupan bangsa.

Seorang guru harus mampu memposisikan dirinya sebagai guru yang profesional, dimana seorang guru dapat menciptakan suasana belajar yang kodusif dan menyenangkan serta dapat memberikan pengajaran yang menarik. Sehingga siswa dapat mengasah bakat atau kemampuan yang ada dalam dirinya dengan berfikir aktif, kreatif dan innovatif.

Pendidik harus memperhatikan serta berperilaku sesuai dengan aturan-aturan atau kode etik guru. Kode etik merupakan serangkaian pedoman tata susila atau norma yang harus dimiliki serta dilaksanakan oleh seorang pendidik. Dalam melaksanakan tanggung jawabnya, seorang pendidik harus mentaati kode etik guru agar dapat menjadi seorang pendidik yang profesional.

Tujuan dari adanya kode etik guru adalah sebagai berikut :

1.Agar seorang pendidik mempunyai acuan sebagai pedoman dalam bertingkah laku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
2.Agar seorang pendidik dapat menyadari apakah tingkah lakunya sudah sesuai dengan kode etik yang harus dimiliki oleh seorang pendidik profesional.
3.Agar seorang pendidik dapat meningkatkan kualitas profesional tenaga kependidikan.
4.Agar tingkah laku seorang pendidik dapat diteladani oleh anak didiknya serta masyarakat pada umumnya. Maka perilaku seorang guru profesional harus selaras dengan kode etik guru.

Seperti dalam pepatah, bahwa seorang guru "Digugu dan Ditiru". Oleh karenanya, seorang guru yang profesional harus mempunyai perilaku yang baik dan tidak menyimpang dari kode etik guru, agar dapat menjadi teladan bagi anak didiknya dalam bersikap dan berperilaku, serta dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun