Teori Perkembangan Piaget dan Vygotsky

• Piaget

Piaget berpendapat bahwa perkembangan seorang anak itu dipengaruhi oleh faktor umur. Piaget mengemukakan bahwa ada 4 tahap perkembangan anak:

• Sensorik motorik (0-2 tahun) (golden age)

Tahap sensorimotor merupakan tahap pertama  perkembangan pada anak dan terjadi antara usia 0 hingga 2 tahun. Pada tahap ini, anak  mulai memberikan respon terhadap rangsangan-rangsangan yang diterimanya seperti anak menangis ketika lapar, menangis ketika mengantuk, menangis ketika popoknya sudah penuh, dan lain sebagainya.

• Pra operational (2-7 tahun)

Tahap pra operational adalah perkembangan dimana anak mulai mengikuti cara seseorang berbicara dan berperilaku sesuai dengan apa yang dilihat dan didengarnya.

• Operational konkrit (7-14 tahun)

Pada tahap ini operatonal konkrit anak sudah mulai menggunakan logikanya. Pada tahap ini anak sudah mulai belajar menghafal dan memahami perintah.

Maka dari itu disarankan pada tahap ini anak sudah mulai diperintahkan untuk shalat.

• Operational formal (14-dewasa-tua)

Menurut teori Piaget, tahap operasional formal merupakan tahap akhir perkembangan anak. Pada tahap ini, anak mengembangkan kemampuan  berpikir  abstrak, menggunakan logika untuk memecahkan masalah, dan membuat rencana.

• Sedangkan Vygotsky berpendapat bahwa perkembangan anak  dipengaruhi oleh faktor interaksi sosial antar individu atau kelompok dalam suatu lingkungan.. Lingkungan yang mempengaruhi perkembangan anak itu lingkungan sosial (keluarga, teman, tetangga) dan lingkungan sekolah.