Bekasi - Kecelakaan beruntun terjadi di depan Lampu Merah Citragrand, Cibubur pada Senin (17/7/2022) sekitar pukul 15.20 WIB. truk tangki pengangkut BBM menabrak sejumlah mobil dan sepeda motor.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan sementara ini korban meninggal dunia berjumlah 11 orang.Â
"Untuk sementara korban di RS. Polri Kramat Jati, Jakarta Timur." ujar beliau, dikutip dari InfoBekasi.
Terbaru, informasi dari Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, tidak ada jejak rem di lokasi kecelakaan.
"Informasi di lapangan, belum ada jejak rem. Untuk lebih lanjut, kami akan melakukan pemeriksaan kendaraan ini dan pemeriksaan terhadap sopir," ujar dia, dikutip dari KompasTV.
Saksi sekaligus korban selamat di lokasi kejadian, Dedi (36) seorang sopir angkutan kota (angkot) tengah berada persis di depan mobil berwarna merah yang hancur akibat ditabrak mobil truk tangki Pertamina yang diduga mengalami rem blong.Â
Dedi mengatakan, dirinya sempat terpental ke arah depan dari kursi supirnya. Kemudian, ia pun segera turun dan mengecek apa yang baru saja sebenarnya terjadi.
Imbas dari kecelakaan, Jalan di lokasi kejadian macet parah. Polisi pun segera turun tangan untuk mengatur lalu lintas dan ada beberapa jalur yang dialihkan ke alternatif. Selain itu, muncul juga petisi penutupan lampu merah di lokasi kecelakaan.
"Saat ini di Jalan Transyogi sedang ada pembangunan project CBD sebrang Citra Grand, dengan adanya project tersebut dibuat lampu merah untuk keluar masuk kendaraan dari CBD, padahal kontur jalanan tersebut adalah turunan baik dari arah Jakarta maupun Cileungsi," tulis Umi - dilansir dari website change.org.
Seusai dugaan, Umi mengatakan lampu merah tersebut 'memakan' korban jiwa. Umi menerangkan kendaraan yang berhenti di lampu merah dihantam truk dari arah belakang karena jalan turunan.