Hampir semua orang dari kalangan mahasiswa menggunakan internet di kehidupan sehari-harinya baik untuk keperluan yang memang mereka butuhkan untuk memenuhi tugas sebagai mahasiswa, untuk sarana komunikasi atau juga hanya untuk sebagai hiburan di tengah kepenatan menjalani aktifitas. Internet memang bukan sesuatu yang asing lagi dikalangan mahasiswa selain karena cara penggunaannya yang sudah semakin praktis dan mudah, internet juga tidak memakan biaya yang banyak atau murah, tetapi jangkauan yang diberikan menyeluruh dan tanpa batas. Apa yang mahasiswa butuhkan untuk menunjang proses pembelajaran semua bisa mereka dapat melalui internet, tetapi terkadang penggunaan mahasiswa terhadap internet masih belum baik dan efektif, karena terkadang mahasiswa menuruti perasaan malas, dan tidak mau ribet dengan mengerjakan tugas yang data nya mengkopi mentah-mentah dari internet, dan karena adanya internet mahasiswa menjadi menyepelekan tugas karena menggangpa semuanya bisa dia dapatkan di internet tanpa usaha langsung terlebih dahulu.
Penggunaan media sosial di kalangan mahasiswa terkadang terkesan tidak penting, misalnya dalam jejaring sosial twitter, mahasiswa terkadang memposting sesuatu yang tidak bermanfaat untuk oranglain, misalnya berkeluh kesah tentang kesalahan mereka tanpa memberi masukan atau penyelesaiannya. Ada hal lain seperti dengan fasilitas retweet yang ada di dalam twitter, dengan fasilitas itu membuat obrolan yang mereka bicarakan terulang dalam timeline para followers, sebenarnya itu merupakan penggunaan yang kurang efektif karena bilang ingin mengobrol bisa menggunakan fasilitas replay agar tidak “menyampah” di timeline orang lain, pada dasarnya fasilitas retweet di twitter itu untuk mengulang tweet dari oranglain yang berisi info atau yang menurut kita layak untuk di bagikan karena memberikan informasi untuk para pembacanya.
Internet juga dapat menjadi sarana jual-beli untuk para mahasiswa yang ingin mencari suatu barang atau menjual suatu barang dengan cara praktis tanpa harus datang langsung ke toko karena membutuhkan biaya dan tenanga lebih, dengan situs jual-beli yang ada di internet mahasiswa dapat dengan mudah mendapatkan barang yang dia mau dengan cara pembayaran melalui transfer setelah itu hanya tinggal menunggu barang yang dia beli tiba di rumah. Dalam hal jual-beli online juga dibutuhkan ketelitian dalam menyeleksi penjual dan pembeli, karena banyak penipuan dan cara kita melacak kebreadaannya susah karena kita berkomunikasi di dunia maya, jadi sebaiknya pilihlah situ-situs jual beli yang memang sudah terpercaya dan lihat tanggapan dari si penjual atau pembeli apakah mereka benar-benar serius atau ingin melakukan penipuan, sebagai mahasiswa pasti kita sudah bisa membedakan bagaimana ciri-cirinya. Maka dari itu, sebaiknya kita sebagai pengguna internet gunakanlah internet dengan baik dan pahami juga etika-etikanya aga penggunaan internet menjadi efektif dan bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H