Mohon tunggu...
Monica Prihayatin
Monica Prihayatin Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya merupakan seorang mahasiswa di Jurusan Perpajakan yang menyukai tulisan, saya bergabung dengan kompasiana untuk melatih skill saya dalam menulis dan sekaligus menyalurkan hobi saya dalam menulis. Selamat Membaca semoga kalian semua suka dengan tulisan saya dan mohon maaf apabila masih terdapat kesalahan dalam pengetikan atau penggunaan kata yang bercampur.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Generasi Muda Masih Bingung Menentukan Pilihan Presiden?

25 Januari 2024   21:10 Diperbarui: 25 Januari 2024   21:29 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Setelah berahirnya debat Cawapres yang berlangsung  pada 21 Januari 2024, Generasi Muda masih belum menemukan titik terang mengenai pemilihan Presiden, Para generasi muda masih dilanda dilema dimana menurut mereka pemilihan Presiden kali ini mereka tidak menemukan sosok pemimpin yang dibutuhkan terlebih lagi apabila melihat track record dari masing-masing Paslon.

Dengan jejek kelam yang dimiliki tiap Paslon yang dapat dengan mudah dicari di dunia maya ini, membuat para generasi muda menjadi lebih selektif dalam memilih sebab Negara yang menjadi taruhannya apabila memilih calon presiden yang salah. 

Namun perlu diingat bahwa saat ini satu suara yang kalian pakai akan menentukan bagaimana Indonesia kedepannya, jangan sampai hanya karena kepentingan tertentu kita mengesampingkan masa depan Indonesia, kali ini mari kita memilih yang terbaik diantara yang terburuk.

Akan tetapi apabila melihat kenyataan yang ada sekarang, banyak sekali para oknum - oknum tertentu memanfaatkan masyarakat yang tidak memiliki pengetahuan lebih mengenai calon presiden untuk memberikan suara mereka dengan memberikan janji manis belakang.

Bahkan menariknya dalam pemilu kali ini melibatkan agama dilibatkan dengan membawa-bawa tuhan dimana, isu ini sangat sensitif di Indonesia, rasanya tidak etis sekali apabila Agama dicampur adukan dengan urusan politik yang isinya penuh kepalsuan. 

Mari kita ingat bahwa hanya disaat pemilu saja para pejabat ataupun petinggi-petinggi mementingkan urusan masyarakat, tetapi jika mereka sudah terpilih atau sudah terpenuhi kepetingannya mereka akan menindas kembali masyarakat dengan pura-pura tuli dan buta dengan suara masyarakat.

Oleh karena itu menurut penulis kita harus memilih Calon Pemimpin yang memiliki gagasan yang tepat dan masuk akal, dimana tidak mengumbar banyak janji yang tidak realitis. Terdapat beberapa tips untuk memilih calon presiden yang menurut penulis dapat dipertimbangkan :

1. Pilihkan pemimpin yang memiliki gagasan yang jelas dan solusi konkret untuk mengatasi masalah negara

2. Pilihlah pemimpin yang memiliki komitmen yang kuat terhadap kepentingan presiden

3.  Mencari rekam jejak dari para calon pemimpin dan pilihlah pemimpin yang memiliki rekam jejak yang bagus

4. Pilihlah pemimpin yang memiliki karakter dan integritas yang baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun