Tutup 2023 dan Membuka 2024

Hari ini adalah hari pertama dalam tahun 2024, sebuah awal baru bagi kita semua untuk memulai perjalanan untuk melanjutkan hidup.

Apabila kita melihat kilas balik tahun 2023, kita bisa melihat banyak kenangan yang telah kita ukir, entah kenangan indah ataupun pahit. Mungkin sebagian orang berfikir bahwa 2023 adalah lebaran yang penuh goresan dengan cerita yang memilukan, 2023 yang penuh jeritan dan perjuangan untuk sekedar bertahan hidup. 

Jika kita flashback kembali, pada 2023 ini banyak sekali manusia-manusia yang memilih untuk mengahiri hidupnya, menutup semua halaman dengan ahir yang tragis. Mereka lebih memilih jalan pintas untuk menutup luka. 

Namun beberapa orang juga mungkin ada yang berfikir bahwa 2023 adalah tahun penuh keberkahan, banyak hal-hal indah yang telah terjadi dalam hidup mereka. Meskipun begitu entah itu kebahagiaan atau kepahitan dalam 2023 harus kita tutup, dan ganti dengan lembaran baru ditahun 2024. 

Banyak sekali resolusi yang dipanjatkan oleh orang-orang, berharap tahun ini menjadi tahun emas, tahun keberuntungan dan tahun yang penuh kebahagiaan. Penulis secara peribadi mengharapkan 2024 menjadi tahun yang penuh keajaiban, tahun yang mewujudkan keinginan yang terpendam semua orang.

Hari ini adalah langkah awal kita untuk menentukan masa depan yang kita inginkan, mari kita semua bangkit dan berkembang menjadi pribadi yang lebih baik lagi, tutup 2023 dengan penuh keiklasan, kita ambil setiap hikmah yang terjadi pada tahun 2023 untuk membuat tahun 2024 menjadi tahun yang bahagia. Setiap hal yang terjadi selalu membawa hikmah tersendiri.

Kali ini penulis ini yang memberikan sedikit masukan untuk menjadikan tahun 2024 lebih bermakna :

1. Mencintai diri sendiri

Penulis tidak akan pernah lupa untuk selalu mengatakan " Cintai diri sendiri " sebuah hal penting dan wajib kita lakukan, karena pada dasarnya jika kita sudah mencintai diri sendiri, kita akan terhindar dari rasa kecewa dan sakit hati. Ayo semua kita harus memulai untuk mencintai diri sendiri, sebelum mencintai orang lain.  

2. Hilangkan rasa malas

Kata " Malas " sudah seperti jati diri yang terus menempel mengikuti kemanapun kita melangkah, malas ini merupakan penghambat terbesar kita untuk berkembang.  mari kita singkirkan kata malas, jika kita ingin melakukan sesuatu jangan pernah terbelenggu dengan kata malas dan menundanya, yang pada ahirnya akan membuat diri kita terus terjatuh dalam kemalasan yang tak berujung