Mohon tunggu...
joni begeg
joni begeg Mohon Tunggu... -

Joni adalah seorang engineer yang suka duit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terror

26 Juni 2014   16:26 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:49 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari demi hari
orang-orang tidak bersalah di deportasi
di interogasi disiksa dan dialienisasi
Kekuatan fundamentalis menggoyahkan struktur politik liberal dan demokrasi
Anarkis, Fasis , dan teroris bertanggung jawab atas kekerasan ini.

Aku berusaha menjaga keyakinanku hidup tak mati
aku berada dekat sekali untuk meledakkan kemarahan ini
aku tidak bisa memendam kemarahan ini lagi
Aku akan membakar diriku dalam api
sedikit demi sedikit aku mulai mendekati
untuk mendapatkan apa yang aku ingini

aku terkejut terperangah
menyadari aku tak akan pernah puas.

Masyarakat kita hidup dalam pembantaian
sensasi , kekerasan akibat lari dari kenyataan
sampai kapan kita tolerir pembantaian ini.
borgol dan rantai tidak akan menakutkan kami
tongkat besi dan kawat listrik tak akan membungkam suara ini
kita akan gunakan smua cara damai untuk menurunkan tirani

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun