Mohon tunggu...
Nurul Kamilati
Nurul Kamilati Mohon Tunggu... Lainnya - Widyaiswara Ahli Utama pada Balai Diklat Keagamaan Semarang

Fokus pada pelatihan, kurikulum, Pendidikan IPA/ Kimia, asesmen pembelajaran, lesson study

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Pendidikan Agama dalam Mengelola Emosi Mahasiswa untuk Membangun Ketahanan Diri yang Baik

23 Agustus 2024   15:50 Diperbarui: 23 Agustus 2024   15:51 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Kesimpulan

Pendidikan agama memainkan peran penting dalam membantu mahasiswa mengelola emosi dan membangun ketahanan diri yang baik. Melalui landasan spiritual yang kokoh, pengendalian diri, dan nilai-nilai moral yang kuat, mahasiswa dapat lebih siap menghadapi berbagai tantangan yang mereka hadapi selama masa studi dan dalam kehidupan mereka secara umum. Oleh karena itu, integrasi pendidikan agama dalam kurikulum pendidikan tinggi harus terus didorong, dengan pendekatan yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa masa kini. Selain itu, sangat penting bagi siapa saja agar saling memberikan nasihat ketika menemukan rekan yang terindikasi mengalami problematika besar yang tampaknya sulit ditanggulangi oleh diri. 

Daftar Pustaka

Ahmad, H. (2017). The Role of Religion in Decision Making. Oxford University Press.

Al-Ghazali, I. (2004). The Alchemy of Happiness (C. Field, Trans.). The Islamic Texts Society. (Original work published in 1097).

Bhikkhu, B. (1999). Mindfulness in Plain English. Wisdom Publications.

Kaur, G. (2019). Mindfulness and Emotional Regulation in Religious Practices. Routledge.

Nasr, S. H. (1993). Islam and the Plight of Modern Man. ABC International Group.

Smith, J. A. (2020). Spirituality and Mental Health. Cambridge University Press.

Taylor, R. (2018). Moral Education and Ethics in Religion. Springer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun