Masyarakat Indonesia diwarnai oleh berbagai macam perbedaan, baik perbedaan suku, agama, ras, bahasa dan budaya. Dengan kondisi ini Indonesia kerap kali menyimpan potensi terjadinya konflik antar kelompok masyarakat. Konflik-konflik yang disebabkan oleh perbedaan ini dapat menimbulkan perpecahan dalam kehidupan bangsa Indonesia. Kondisi semacam ini perlu dijadikan perhatian semua pihak agar dapat mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Hidup dalam keberagaman seharusnya menjadikan kita mampu bersikap toleran, dengan saling menghargai satu sama lain. Rasa toleransi ini perlu dipupuk sejak dini. Pemahaman akan toleransi yang ditanamkan sejak dini sangat berguna sebagai persiapan anak-anak dalam bergaul dengan lingkungannya yang penuh keberagaman yang perlu dihargai dan dihormati.
Melalui mata kuliah Kuliah Peduli Negeri, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Mercu Buana Jakarta mengadakan kegiatan Penanaman Rasa Toleransi terhadap Keberagaman Bangsa Indonesia sejak dini. Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pemahaman tentang toleransi melalui video dan penjelasan ringan kepada anak-anak SD di RPTRA Manunggal, Meruya Selatan.
Harapannya, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak baik dalam pergaulannya dan ketika tumbuh dewasa untuk mempunyai sikap saling menghormati dan menghargai satu sama lain.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H