“cerita ini kisah nyata dan saya terinspirasi dari sahabat saya….”
Hari-hari yang indah kujalani setiap hari,awal tahun,semangat baru,dan suasana baru.Aku harap tahun ini adalah tahun yang lebih baik dari pada tahun kemarin,dan tahun ini juga semoga seseorang yang ku cintai selalu bersama ku di tahun-tahun berikutnya.Aku menjalin cinta dengan nya hampir memasuki satu tahun.Dan dia sangat mencintai ku,termasuk aku juga mencintai nya setiap waktu.
Ya,inilah aku,seorang siswa SMA kelas 3 yang akan memasuki tahun yang paling berat,karena aku sebentar lagi akan menjadi seorang mahasiswa.Beruntungnya aku,aku mempunyai kekasih yang selalu menyemangati ku walaupun kami berbeda sekolah,lelaki manis itu bernama bagus,aku mencintai nya,aku juga sangat dekat dengan mama nya,selayak nya mama ku sendiri.
Banyak kenangan bersama kekasihku,bagus.Dia sangat dekat dengan eyang ku,bagus juga sering datang ke rumah ku,dia adalah orang yang sangat romantis,dia sering kali membawa buket bunga ke rumah ku.Aku jatuh cinta kepada nya setiap hari,sehingga aku tak ingin berpisah dengan nya dan ingin selalu disampingku selamanya.Aku benar-benar takut kehilangan mu.Banyak janji manis yang kau ucapkan hingga aku percaya dan makin cinta kepada nya.
Kehidupan di luar aku merasa sangat bahagia sekali,tetapi kehidupan ku di rumah sangat lah suram,seperti neraka,dan aku sering mendengar mama ku menangis di dalam kamar nya.Papa ku yang kejam telah memukulnya,aku takut ketika itu.Air mataku tak sanggup lagi menahan nya.Mendengar mama ku menangis setiap malam.Aku takut apa yang terjadi pada mama ku tercinta.
Aku juga merasa paling sepi di dunia ini,papa sering memukul mama,hampir setiap hari,aku dan adikku hanya bisa terdiam melihat mereka bertengkar.Aku tidak sanggup lagi tuhan ! apa salah mama ku tuhan ? sehingga papa tidak segan-segan memukul mama,kadang, wajah mama yang cantik memar karena tangan papa yang keras,badanya yang berwarna biru karena dipukul papa dan dilempar benda yang sangat keras.Apa salah mama tuhan ? apa ? aku tidak sanggup melihat mereka bertengkar! aku ingin bahagia seperti dulu ! dan kini aku merahasiakan keadaan ku di rumah dengan kekasih ku.Aku malu bila dia mendengar kabar tentang diriku di rumah.Dan kini aku menyembunyikan tangisku di depan orang-orang yang kucintai.
Cobaan apalagi ini tuhan ! aku tidak sanggup mendengar nya,bertubi-tubi cobaan yang selalu mengahampiri hidupku tahun ini,saat nya tuhan menguji kesabaran ku,menguji seberapa kuat tuhan mengahadapi masalah yang berat kepada ku.Ya,aku menyatakan hubungan ku berakhir dengan bagus,sungguh miris bukan,mama dan papa bertengkar di rumah,sedangkan aku menyatakan berpisah dari bagus,aku putus dengan nya karena ia telah menjalin hubungan di belakangku,ya,selingkuh di belakangku,dia menyukai gadis yang lebih sempurna di bandingkan ku.Memang,aku tidak sempurna di mata mu,tetapi hatiku mencoba untuk lebih sempurna untuk mencintai mu,selama kurang dari satu tahun kita menjalin cinta,tapi disinilah kita berakhir,aku benar-benar tidak sanggup lagi tuhan,cobaan menghampiriku,mama dan papa,rasanya aku ingin bunuh diri kala itu.Aku benar-benar stress,aku butuh seseorang yang benar-benar mencintai ku apa adanya.
Dan kini,setelah aku putus dari bagus,aku sekarang lebih sendiri.Bagus telah menjalin cinta dengan gadis itu,gadis yang lebih sempurna dibandingkan dengan ku,Mama dan papa tiba-tiba memutuskan cerai di pengadilan,tuhan…aku sangat mencintai mereka,kenapa cobaan yang berat ini kau berikan kepada ku ? Pacar ku yang hilang,mama papa tak bersama lagi,aku bersama siapa lagi tuhan ? aku tidak punya siapa-siapa lagi kecuali engkau.Aku kini mulai pasrah kepada mu.Aku sekarang menyadari,kalau hidup ini seperti roda yang berputar,dulu,aku berada di posisi atas,dan saat ini aku berada di posisi bawah.Aku mencoba untuk tenang tapi aku tidak bisa.
Kehidupan ku yang mulai suram saat nya tlah tiba,ya,aku tanpa kekasihku lagi bagus.Aku sangat sulit untuk melupakan nya.Aku benar-benar mencintai nya,kini aku juga seorang gadis yang tanpa kedua orang tua.mereka berdua sudah benar-benar pisah,dan mereka juga meniggalkan ku bersama eyang ku juga adikku di rumah.Miris bukan ? Eyang ku yang sudah tua kini aku yang mulai mengurus nya.Adikku mulai terbiasa hidup lebih mandiri.Di rumah ku yang dulu lengkap penuh canda dan tawa sekarang hanya tinggal kami bertiga.Mama dan papa sudah benar-benar tidak bertatap muka lagi,mereka pergi ke suatu tempat,bahkan pindah dan mereka tidak mengajakku lagi untuk pindah.
Aku mulai menangis sendirian di rumah,aku sangat rindu kepada mama,aku ingin dia memeluku lagi seperti dulu,wajah mama yang cantik dan anggun kini meninggalkan aku dan adikku.Papa yang dulu selalu hadir kepada ku,teringat dia selalu mengajak kami sekeluarga untuk jalan-jalan ke mall,sekarang tidak lagi,senyum papa yang gagah sekarang berubah menjadi pria yang ku takuti,karena ia kejam dan sering memukul mama.
` Ditinggal sang kekasih pergi dan kedua orang tua ku membuat aku menjadi stress dan depresi,aku sealu menangis ketika kala aku mendengar sebuah lagu last child yang berjudul diary depresi ku.Lirik nya yang benar-benar menyangkut kehidupan ku “wajar bila saat ini,ku iri pada kalian,yang hidup bahagia dengan susasana indah dalam rumah…”
Aku pernah berfikir ingin bunuh diri saja,aku tidak betah suasana dirumah,kehidupan ku setelah diputus sang kekasih yang telah menjalin cinta lama dengan ku.Rambut ku yang panjang ini tiba-tiba aku memotong nya hingga menjadi pendek,karena aku benar-benar stress dengan masalah ku sendiri,sehingga rambut ku yang panjang dan indah dulu sekarang menjadi pendek.
Aku juga mempunyai cita-cita untuk menjadi seorang pengacara dan praktisi hukum yang hebat.Papa dan mama adalah seorang pengacara yang hebat di kota ku.Aku ingin mengalahkan kehebatan papa dan mama.Aku ingin benar-benar membantu orang-orang yang masalah nya sama dengan masalah kehidupan ku sekarang.Akhirnya tuhan mendengar kan doa ku.Doa orang teraniaya selalu di dengar tuhan dengan cepat.Akhirnya aku masuk kuliah,menjadi mahasiswa fakultas hukum.Kampus faforit semua orang,dan kini aku mempelajari tentang hukum,dan aku harus bisa dan aku mulai bangkit ! Kini kehidupan ku yang baru bangkit dari masalah.Ya aku pasti bisa !
Bersambung….
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H