Mohon tunggu...
Mona Ervita
Mona Ervita Mohon Tunggu... -

isi blogger ini berasal dari inspirasi sahabat dan orang-orang yang kucintai,juga berasal dari kehidupan ku yang sebenarnya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku Mahasiswi Paling Norak

10 Desember 2011   13:37 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:34 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“saya baru kali ini merasakan,alangkah susah nya menjadi seorang mahasiswa,mahasiswa yang benar mahasiswa adalah mampu berfikir sebelum ia bertindak,dan bisa membaca masa depannya sendiri…”

Senin…Aku benci hari ini,cepat sekali hari senin,menunggu hari sabtu dan minggu lama sekali.Ya,inilah yang harus aku lakukan demi menggapai cita-cita ku,aku harus melakukan nya dengan ikhlas dan sepenuh hati.Aku seorang mahasiswi jurusan hukum di salah satu universitas negeri yang terbaik di kota ku.Baru kali ini menjadi seorang mahasiswa.Aku bisa merasakan nya.Aku mengucapkan say haii kepada debu,asap,panas,bus,dan bau sulfur juga getah karet yang mentah di daerah menuju kampus ku.Sangat jauh memang,di kabupaten,bukan di kota.Aku harus mulai berinteraksi dengan warga-warga yang tinggal di kabupaten.Butuh 1 jam menuju kampus ku,sangat melelahkan bukan ? berebutan bus,kadang aku terjatuh dari rebutan bus,aku juga kadang berdiri di bus selma 1 jam.Ya,inilah kesedihan mahasiswa.Apapun resiko nya harus aku lakukan demi mendapatkan cita-cita ku.

Harus aku akui,aku adalah gadis yang norak dikampus ku,bahkan paling norak.Lihat saja teman-temanku yang lain,membawa mobil jazz,avanza,livina.Wah kata ku.Aku ingin sekali seperti mereka.Lihat saja gadget nya,blackberry,apple,tab galaxy,I phone,ipad.Wah ! aku benar-benar ingin seperti kalian.Dari pakaian nya,cantik sekali mereka,pakaian mereka benar-benar kelihatan mewah.Aku kadang berpikir,mereka datang jauh-jauh kesini untuk belajar ? atau untuk mengadakan sebuah pameran show room mobil atau pameran gadget juga busana trendy ?

Aku tidak sama seperti mereka,jauh malah.Aku adalah gadis berjilbab yang biasa-biasa saja.Netral dan aku kurang suka menunjukan kekayaan orang tua ku.Aku mempunyai mobil,motor,blackberry,semuanya.Tapi aku tidak mau hasil jerih payah orang tua ku untuk menunjukan kepada mereka.Dari pakaian ku saja,aku hanya memakai kaus oblong yang besar ukurannya,aku membeli sepatu yang sudah dipakai orang lain,tas saja bekas mama ku.Norak bukan ? Aku juga ada pakaian-pakaian seperti mereka,tetapi aku malas untuk memakai nya.Mereka tampil cantik di kampus,memakai lipstik,eye liner,eye shadow,contact lens,behel warna-warni.Wah lagi kataku.Sebenarnya apa sih yang kalian lakukan disini ? aku hanya bisa mengeleng-geleng kepalaku.

Sebut saja ada seorang mahasiswi,Dilla namanya.Dia adalah mahasiswi yang cantik,sexy,wah deh pokoknya,aku berteman dengan nya.Tas yang dipakainya saja bermerk,memakai alat dandanan.Tetapi sayang nya temanku yang satu ini,hanya bisa bergantung kepadaku.Menyedihkan bukan ? Dilihat tampang nya anak orang kaya,Aku kira Ayah nya seorang Pengacara yang hebat yang mempunyai rumah besar.Tapi,kenyataan nya tidak.Ke kampus saja selalu menumpang di mobil temannya sendiri.Aku tertawa melihatnya.Ironis sekali.

Waktu itu,Dilla mengajakku pulang dari kampus,pada saat itu,temannya tidak tidak datang ke kampus dengan alasan sakit.Dilla langsung mendekatiku.Aku pun pulang berdua bersamanya.

“Mon,kita pulang yuk…”

“Oke,tapi kamu mau naik bus di hari yang panas dan terik ini ?”

“Haduhh panas sekali disini,aku butuh mobil yang ber-ac,aku menyesal kalau dia tidak kuliah..”

“Mengapa kau bilang begitu,menjadi seorang mahasiswa benar-benar tidak enak,tapi kita harus beradaptasi dengan lingkungan kita dill…”

“Cerewet kamu mon,aku males kalau kamu bilang begitu,aku tidak terbiasa tau naik bus,panas,bau,debu.Aku benar-benar tidak bisaa…”

“Kau mau tinggal disini…?”

“Iya deh ! Terakhir kalinya aku naik bus ini,oke !”

Sungguh payah temanku yang satu ini,naik bus saja seperti cacing kepanasan,memang seperti artis temanku yang satu ini.Waktu itu dia pernah naik bus menuju kampus dan setiba di kampus dia menangis karena sudah naik bus itu.Aku benar-benar tertawa melihat temanku yang satu ini.

Dilla juga pernah berkata,kalau aku cewek yang norak,aku di kampus tidak pernah berdandan,pakai lipstik,eye liner,eye shadow dan teman teman nya.Aku ingin terlihat alami,dan aku ingin menjadi diriku apa adanya bukan seperti memakai topeng yang akhirnya bisa terlihat cantik walaupun hanya sebuah topeng,sama saja bohong bukan ?

Aku makin akrab dengan Dilla temanku.Dia sering mengajak ku ke rumah nya.Dia mengajak ku ke salon untuk pedi medi.Dia mengajari ku untuk berdandan.Dia juga mengajari ku berpakaian yang cantik.Aku terjatuh saat itu,aku jadi lupa belajar,lupa dengan almamater ku.Aku juga pernah tidak kuliah karena bujukan nya.Aku disitu langsung menyesal,dia hanya memanfaatkan ku,setiap ada kuis atau latihan,dia selalu mencontek,aku bodoh,aku bodoh lebih dari norak.Aku sudah tertipu oleh nya.Mulai saat itu,aku menjauh dari nya.Aku juga tidak mau melakukan hal yang sama seperti nya,seperti berdandan dan lain-lain.Aku ingin menjadi diriku sendiri,aku ingin orang-orang melihatku dengan apa adanya,menerima kekuranganku.Aku tidak ingin sifat sombong timbul.Aku adalah seorang mahasiswi,walaupun kata orang terlihat norak.Tapi,aku berusaha setelah menjadi mahasiswi aku ingin menjadi orang yang WAH dimata mereka.Karena,aku ingin orang-orang mengetahui.Inilah hasil dari kesederhanaanku.

MONA ERVITA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun