Mohon tunggu...
Ardi Atma
Ardi Atma Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Putra Kelahiran Pangkal Pinang (numpang lahir doang) yang mulai kecil hingga menyelesaikan studi S1 di kota yogyakarta, sehingga sangat kental darah jawa dari pada darah sumatranya. Hidup di Jakarta selepas tamat dari S1 dan mulai mencari celah untuk bisa menaklukan kota Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Money

Tips Bermain Saham dengan Berita Saham

9 Januari 2012   06:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:08 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kali ini kita akan mendiskusikan beberapa tips bermain saham dengan menggunakan berita saham online. Tujuannya adalah supaya Anda tidak membeli saham yang merugikan Anda. Dengan berbagai macam berita saham, maka Anda akan menjadi lebih up to date. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan secara optimal berita dan harga saham teranyar di dalam bursa pasar saham. Dengan begitu investasi saham Anda akan lebih terarah dan terjamin. Yang pertama adalah tips penggunaan berita saham bagi pemula atau orang yang baru memasuki bisnis investasi saham. Nah, sebelum Anda membeli saham dan memilih perusahaan penerbit saham, Anda harus getol mencari informasi, menimba ilmu, serta mencari referensi perusahaan yang online trading. Bisa dengan mudah didapat dengan cara masuk ke dalam situs berita saham online, majalah bisnis dan keuangan, hasil survey/riset lembaga keuangan, atau bahkan bisa juga dengan konsultasi dengan pakar investasi. Jika Anda sudah membeli saham, tentu saja berita saham akan masih terus digunakan dalam analisa saham. Bagaimana caranya? Ialah dengan menggunakan analisa fundamental dengan menggunakan berbagai berita dan rumor saham terhadap perusahaan penerbit saham tersebut. Hal ini diperlukan untuk memantau kesehatan dan prospek masa depan perusahaan yang bersangkutan. Jika perusahaan tersebut sehat dan bermasa depan baik, maka tak diragukan lagi tingkat kepopuleran saham pun akan naik. Dan sebagai hasilnya, harga saham pun  akan meledak dipasaran. Jadi pastikan Anda tidak membeli di tempat yang salah. Meskipun Anda membeli dari perusahaan baru/kecil Anda tidak akan rugi jika bisa melakukan analisa yang tepat. Analisa fundamental tidak hanya dinilai dari berita saham saja, namun juga dengan melihat kineja di bursa efek, keadaan perusahaan, laporan keuangan, serta profile perusahaan atau pemiliknya. Perlu diketahui bahwa membeli saham dari perusahaan yang susah dilacak informasinya ataupun tidak pernah mempublikasikan keadaan keuangannya, haruslah dihindari. Resikonya sangat besar dan Anda bisa rugi puluhan juta rupiah. Selain berita saham, Anda juga harus menilik berita politik dan ekonomi karena hal tersebut dapat mempengaruhi keadaan keuangan perusahaan dan tentunya akan berimbas pada nilai saham di bursa saham.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun