Berapa banyak Sarjana yang masih menganggur saat ini?, dan berapa lama pula mereka meraih gelar Sarjana? pertanyaan ini saya ajukan untuk mereka yang dengan mudah meraih "Gelar Sarjana" hanya pada waktu yang singkat. Perkembangan Dunia Global sangat pesat, semua di dominankan dengan sagala gaya hidup yang instan, baik itu makanan, pakaian, dan masih banyak lagi. Tetapi apakah pantas jika dunia pendidikan juga kita buat serba instan?. Saya rasa itu tidak relevan dengan apa yang mereka rasakan selama beberapa tahun menempuh pendidikan. Mulai dari Pendidikan Usia Dini (PAUD) selama 1 tahun, Pendidikan Taman Kanak-kanak (PDTK) 1 tahun, Sekolah Dasar (SD) 6 tahun, SMP 3 tahun, SMA 3 tahun, dan Sarjana paling tidak 4 tahun. Sekarang berapa tahun kah mereka baru bisa meraih gelar sarjana?
Dalam beberapa tahun terakhir ini saya sering mendengar, bahkan tawaran langsung pendidikan dalam "satu minggu" sudah bisa mendapat Ijazah Sarjana. Apakah ini diakui?, dan Perguruan tinggi mana yang memberikan pendidikan sedemikian singkat?. Pertanyaan ini yang selalu ada di benak saya. Dan selama ini juga ada beberapa teman saya yang ikut serta dalam pendidikan tersebut yang telah mendapatkan Ijazah serta Gelarnya. Banyak Jenis sarjana yang mereka tawarkan dan mereka dapat, tetapi dengan ini tidak begitu murah. mereka yang mengikuti Sarjana dalam seminggu ini di kenakan biaya berjuta-juta rupiah, dengan bilangan yang bervariasi, tergantung siapa yang menjadi calo. Nah, dari sini ada lagi satu pertanyaan, "sipa calo yang terlibat?"
Dan mungkin juga mereka yang korupsi juga berasal dari Sarjana Seminggu?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H