Mohon tunggu...
Mokhamad Yaurizqika Hadi
Mokhamad Yaurizqika Hadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Bukan siapa-siapa dan tidak berprofesi sebagai apa-apa

Hanya seorang manusia biasa yang menjalani hidup berdasarkan filosofi Duduk Bersantai untuk menemukan imajinasi

Selanjutnya

Tutup

Trip

Puncak Megasari Menjadi Spot Sunrise Terbaik di Jawa Timur

12 Juni 2022   07:43 Diperbarui: 12 Juni 2022   07:56 1037
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hallo teman-teman. Dalam artikel catatan langkah kali ini aku sedang berada di Puncak Paralayang Megasari Kabupaten Bondowoso Jawa Timur. Puncak megasari merupakan salah satu spot wisata favorit di Kabupaten Bondowoso. Puncak megasari menjadi lokasi yang cocok untuk berburu matahari terbit. Lokasi ini berjarak sekitar 60 km dari pusat kota dengan estimasi waktu tempuh sekitar 1 hingga 1,5 jam perjalanan dengan motor .

Puncak megasari dulunya berada di Kecamatan Sempol, akan tetapi saat ini berada diwilayah Kecamatan Ijen setelah dilakukan pemekaran wilayah. Penamaan Ijen sebagai nama kecamatan diambil karena lokasi ini berdekatan dengan wisata puncak kawah ijen yang menjadi icon terkenal Kabupaten Bondowoso. Untuk menuju lokasi sangatlah mudah, baik dari arah kota Bondowoso maupun Kota Situbondo, kalian bisa menuju Kecamatan Wonosari yang kemudian dilanjutkan dengan jalur menuju Kawah Ijen. Setelah mengikuti perjalanan sampai pada perbatasan Kecamatan Sumber Wringin dan Kecamatan Ijen kemudian belok kearah kiri sesuai dengan petunjuk jalan. Sebelum masuk menuju jalur Megasari, sangat dianjurkan untuk mengisi bahan bakar penuh karena jalur ini merupakan jalur menuju hutan dan perkebunan sehingga tidak akan ditemui penjual bahan bakar dan juga tidak ada rumah penduduk.

dokpri
dokpri

Puncak Megasari memiliki ketinggian 1.598 Mdpl dengan lembah yang menganga sekitar 500 Meter serta memiliki bibir jurang yang terjal sekitar 60 hingga 70 drajat kemiringan dan tidak ada pagar pembatas dari bibir jurang. Untuk yang berminat mengunjungi spot ini sangat disarankan untuk berhati-hati terutama jika membawa anak-anak.

Untuk akses menuju spot Puncak Megasari sampai tulisan ini dibuat masih berupa jalan makadam atau jalan tanah, akan tetapi proses pengaspalan masih dalam pengerjaan. Jalur menuju puncak tidak selebar jalan raya, sehingga mobil tidak bisa masuk menuju puncak. Sangat disarankan untuk menggunakan motor. Selama rute perjalanan menuju Puncak Megasari kalian akan ditemani dengan tanjakan, belokan dan jalur mendatar, akan tetapi tidak ada jalur menurun.

dokpri
dokpri

Setelah beberapa menit perjalanan sampailah dipuncak Megasari. Terdapat parkiran, lahan terbuka, serta yang hobi camping juga bisa mendirikan tenda disana, gazebo, mushola serta toilet juga disediakan di Puncak Megasari. Dari Puncak Megasari kalian juga bisa menikmati keindahan alam deretan Gunung Raung, Gunung Suket, Gunung Rante, Gunung Ijen, Gunung Cerenge yang akan memanjakan mata ditambah lagi suasana matahari terbit yang sangat menenangkan jiwa. Jika beruntung dilokasi Puncak Megasari akan ada aktivitas paralayang yang diselenggarakan oleh Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Kabupaten Bondowoso.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun