Mohon tunggu...
Moh Tamimi
Moh Tamimi Mohon Tunggu... Jurnalis - Satu cerita untuk semua

Mencari jejak, memahami makna.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ia Mengelabui Istrinya pada Hari Rabu

20 Mei 2021   08:32 Diperbarui: 20 Mei 2021   08:51 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ia mengelabui istrinya pada hari Rabu, hari yang kelabu, tepat saat turun hujan deras, dingin mendera, guntur terus bergemuruh, dengan meninggalkan istrinya sendiri dalam rumah sedangkan ia pergi ke rumah perempuan lain untuk menuntaskan hasrat kelakilakiannya dengan penuh kehangatan yang ia bayangkan akan berlangsung dengan begitu gairah di atas kasur berwarna putih, bersih, dan harum semerbak kesturi yang menyebar ke seluruh sudut-sudut ruangan yang akan menambah kesan romantis sepanjang malam, entah mengapa bayangannya jauh lebih indah dari kenyataan padahal kekuatannya hanya setara burung pipit yang selalu bersarang di sudut bawah atap rumah, tepat di celah-celah plafon kayu yang tak pernah diserut sama sekali.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun