Pak Lambok pun menyoroti fokus penelitian yang kurang terarah. “Ketika awal membaca saya kira penyebabnya air tanah, tapi di bagian selanjutnya ada yang lain,” katanya.
Menurut Pak Lambok, ada juga masalah yang belum dimasukkan dalam buku ini. Salah satunya adalah pemanfaatan ruang bawah tanah untuk terowongan mass rapid transportation yang akan memengaruhi jalur air. Namun, dia tetap mengatakan buku ini merupakan usaha yang bagus.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!