Aku Baru Kagum Atas Statement Said Aqil Siraz di tvOne Tadi

Dalam acara Kabar Utama di tvOne selepas Maghrib tadi yang dipandu oleh presenter Rahmawati yang menghadirkan dua tokoh Nasional yang berbeda aliran, Amien Rais yang mewakili tokoh Muhammadiyah dan KH. Said Aqil Siraz yang mewakili NU. Mereka dipinta tanggapannya oleh presenter tersebut mengenai berbagai hujatan atas Nabi Muhammad yang akhir-akhir ini banyak bermunculan di negara-negara Kapitalis, Amerika Serikat film innocence of moslem dan penerbitan kartun Nabi Muhammad SAW di sebuah Majalah Perancis serta Jerman.

Mula-mula yang menjawab adalah Amien Rais, beliau tak diragukan lagi kepokalannya membela ketidak adilan negara-negara Barat atas hak-hak kaum muslimin, beliau menjawab bahwa bermunculannya berbagai propaganda yang menyudutkan kaum muslimin dan Nabi Muhammad SAW adah bagian dari sekenario "ISLAM PHOBIA", benci kepada Islam, yang dinilai Islam sebagai ancaman bagi eksistensi mereka menghegomoni negara-negara didunia.

Tiba giliran Kiayi Said Aqil menberikan komentar, mula saya ragu komentar beliau tidak akan kritis karena berdasarkan berbagai data dilapangan, berbagai komentarnya selalu bernada miring pada aktivitas dakwah Islam, seperti menyetujui konser Lady Gaga, yang disana sini menuai kecaman dan pembaikotan, Terorisme yang disamakan dengan nonton film porno, serta menyerang aktivis-aktivis dakwah yang diindikasikam berfaham Wahabi. Namun nyatanya statement beliau di tvOne tadi sungguh bertolak belakang dengan anggapanku selama ini, beliau pun memberikan penilaian bahwa bermunculannya berbagai propaganda anti Islam adalah sebuah kesengajaan yang dibuat oleh Barat untuk memojokan Islam, lebih lanjut beliau mengungkapkan bahwa umat Kristen menyimpan kebencian kepada kaum Muslimin sejak tahun 1500 M. dimana Konstantinopel sebagai pusat kejayaan Kaum Kristiani dapat direbut dan kini jadi Turki, sehingga tidak mengherankan kalau bangsa eropa menumpahkan kebenciannya dengan membuat stigmatisasi anti Islam seperti teroris, Radikalis dan fundamentalis, dan juga lewat kecanggihan media untuk menyebarkan propaganda mereka dengan membuat film maupun kartun Nabi Muhammad SAW sebagai orang yang sangat dihormati dikalangan umat Islam, bahkan dikesempatan itu juga beliau mempersilahkan umat Islam untuk demo asalkan tidak anarkis.

Mendengar berbagai komentar KH. Said Aqil tersebut, aku yang mungkin mewakili teman-teman yang sedikit gerah dengan statement Kiayi Said belakangan ini, merasa puas dan terobati dengan masalah ini. Semoga Allah SWT selalu bersama orang orang yang beristiqomah. wallahu'alam