Mohon tunggu...
Mohammad Zarkariansyah
Mohammad Zarkariansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pendidikan, Prodi Ilmu Komunikasi

Hi... I like photography and I like going to the mountains because I love nature created by my God

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Segmenting, Targeting, dan Positioning

3 Juli 2023   11:33 Diperbarui: 3 Juli 2023   11:43 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selain itu, pengukuran dan analisis yang tidak memadai juga dapat menyebabkan kesalahan dalam penempatan iklan. Perusahaan harus melacak dan menganalisis kinerja iklan mereka untuk memastikan bahwa tujuan kampanye tercapai. Hal ini melibatkan pemantauan metrik seperti tingkat respons, konversi, atau kesadaran merek. Dengan data yang tepat, perusahaan dapat mengoptimalkan penempatan iklan mereka dan menghindari kesalahan di masa mendatang. Dalam periklanan, segmentasi, penargetan, dan penempatan iklan memainkan peran penting dalam kesuksesan kampanye iklan. Menghindari kesalahan dalam STP sangat penting untuk memastikan pesan iklan yang tepat sasaran dan efektif. Dengan mengidentifikasi dan memahami segmen pasar dengan baik, melakukan penargetan yang tepat, dan memilih penempatan iklan yang strategis, perusahaan dapat meningkatkan peluang kesuksesan dalam mempengaruhi dan memenangkan hati konsumen.

Sebelum memulai segmenting, targeting, positioning agar tidak melakukan kesalahan yaitu dengan langkah-langkah berikut : Pahami target pasar Anda: Langkah pertama yang penting adalah memahami secara mendalam target pasar Anda. Identifikasi siapa mereka, apa kebutuhan dan preferensi mereka, serta perilaku pembelian mereka. Dapatkan data dan wawasan yang relevan untuk membantu memahami segmen pasar yang berbeda.

Segmenasikan pasar: Setelah memahami target pasar Anda, langkah selanjutnya adalah membagi pasar menjadi segmen yang lebih kecil berdasarkan karakteristik dan preferensi yang serupa. Segmen ini dapat didasarkan pada faktor demografis (usia, jenis kelamin, pendapatan), geografis (lokasi, wilayah), psikografis (nilai, minat, gaya hidup), atau perilaku pembelian (penggunaan produk, frekuensi pembelian).

Pilih segmen yang sesuai: Setelah membagi pasar menjadi segmen, pilih segmen yang paling relevan dan menjanjikan bagi bisnis Anda. Pertimbangkan ukuran segmen, potensi pertumbuhan, persaingan, dan kesesuaian dengan keunggulan kompetitif Anda. Fokuslah pada segmen-segmen yang memiliki kebutuhan dan preferensi yang sejalan dengan produk atau layanan Anda.

Tentukan strategi penargetan: Setelah memilih segmen target, perlu mengembangkan strategi penargetan yang tepat. Hal ini melibatkan penentuan sasaran pasar yang spesifik, misalnya dengan mengidentifikasi karakteristik demografis, perilaku, atau kebutuhan khusus yang ingin dituju. Pastikan iklan Anda dirancang dan disampaikan dengan cara yang paling efektif untuk menjangkau segmen target ini.

Posisikan produk atau layanan Anda: Langkah terakhir adalah menentukan posisi yang diinginkan untuk produk atau layanan Anda di dalam pikiran konsumen. Anda harus menjelaskan dengan jelas nilai unik atau keuntungan yang ditawarkan oleh produk Anda dibandingkan dengan pesaing. Identifikasi elemen penting seperti harga, kualitas, keunggulan produk, atau pengalaman pelanggan yang dapat membedakan produk Anda di mata konsumen.

Evaluasi dan pantau: Setelah melaksanakan strategi segmentasi, penargetan, dan penempatan iklan, penting untuk terus memantau kinerja iklan dan memperbarui strategi Anda jika diperlukan. Tinjau metrik dan hasil yang relevan, seperti tingkat respons, penjualan, atau kesadaran merek. Dengan pemantauan yang baik, Anda dapat menyesuaikan dan mengoptimalkan upaya iklan Anda seiring waktu.

Jika Anda mengikuti langkah-langkah ini dengan cermat, Anda akan dapat mengatasi masalah segmentasi, penargetan, dan penempatan iklan dengan cara yang lebih jelas dan mudah dipahami. Ingatlah untuk selalu berpegang pada pemahaman yang mendalam tentang target pasar Anda dan beradaptasi dengan perubahan tren atau kebutuhan konsumen yang terjadi seiring waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun