Mohon tunggu...
Mohammad Topani S
Mohammad Topani S Mohon Tunggu... Penulis - Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Pengisi suara (dubber).

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dialog Imajiner Tiga Calon Pemimpin Kucing, Dengan Kucing si Jawara Kampung (Bagian 2)

12 Juli 2023   08:55 Diperbarui: 12 Juli 2023   21:12 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar, Pixabay.com

Kucing Merah, sumber gambar kaltimkece.id
Kucing Merah, sumber gambar kaltimkece.id

Dialog Imajiner Tiga Calon Pemimpin Kucing, Dengan Kucing si Jawara Kampung (Bagian 2)

Paginya sesuai janji, saya mendatangi gubuk yang berada ditengah sawah tersebut.

Dari kejauhan terlihat, Arnold sudah menunggu dengan gagahnya.

Dia memang Pemimpin Kucing yang menepati janji, tipe pemimpin yang tidak suka obral janji, apalagi mencla-mencle.

Tidak sedikitpun terlihat gelagat keraguan dari penampilannya, Arnold memang sangat berwibawa.

Setelah jarak saya dan Arnold cukup dekat.
Dekat dalam arti bisa terdengar, jika dia bersuara.

Karena hal itu bagian penting dalam fatsun "Wawancara."

Kucing ini juga punya aturan, dia paling tidak suka, kalau kita tidak memperhatikan paparannya.

Terlihat dari nada bicaranya yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun