Akhirnya, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengumumkan dan melantik susunan pengurus DPP PDI-P periode 2019-2024.
Pengumuman pengurus dan pelantikan itu dilakukan pada hari terakhir Kongres V PDI-P yang digelar di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Sabtu (10/8/2019).
Dalam susunan pengurus baru yang dilansir oleh kompas.com, ada sejumlah nama baru yang masuk menjadi pembantu-pembantu Megawati di partai pemenang itu.
Salah satu yang terbaru dan terbilang mengagetkan adalah nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang dipercaya menjadi Ketua DPP Bidang Kebudayaan.
Berdasarkan informasi dari kompas.com, pada saat pelantikan itu, Megawati mengaku baru menghubungi dan meminta Risma untuk menjadi pengurus DPP PDIP pada Jumat (9/8/2019). Nah, ketika dihubungi Megawati dan ditawari menjadi pengurus partai, Risma pun bersedia dan menyanggupinya.
Bahkan, Megawati sempat mengaku ajaib karena Risma bisa menerima tawarannya itu. Jika mengingat sejarah hubungan Megawati dan Risma, memang pernah terungkap beberapa kali Megawati menawarinya sebuah jabatan, namun Risma selalu menolak dengan alasan masih akan fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Wali Kota Surabaya.
Baru kali ini, Risma menerima tawaran itu, sehingga Megawati menganggap itu sebuah keajaiban yang perlu disampaikan kepada kader-kadernya saat pelantikan pengurus DPP PDIP.
Meskipun dipercaya menjadi pengurus DPP PDIP, namun Risma sempat meminta izin kepada Megawati untuk tidak hadir dalam pelantikan pengurus itu. Pasalnya, wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu masih akan melakukan sejumlah pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan di Kota Surabaya.
Megawati pun memakluminya karena Risma memang dikenal sebagai salah satu wali kota pekerja keras dan tidak pernah kenal lelah untuk memperbaiki daerahnya.
Disiapkan Jadi "The Next Jokowi"