Skripsi merupakan sebuah karya ilmiah yang dihasilkan melalui proses penelitian. Saat ini skripsi masih menjadi salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana di banyak kampus di Indonesia.
Sayangnya, masih banyak mahasiswa yang masih kesulitan untuk memulai skripsi. Salah satu hal yang biasanya membingungkan adalah bagaimana menentukan topik atau judul penelitian.
Merasa bingung saat akan menulis skripsi sangatlah wajar. Hal ini karena mungkin kamu sebelumnya tidak memiliki pengalaman meneliti. Karena itu, berikut ini saya bagikan tiga rahasia mencari topik skripsi:
Mencari topik skripsi di Google Scholar
Sebagai peneliti pemula sangat wajar bila kamu belum tahu akan meneliti apa. Karena itu, kamu perlu mengeksplor contoh-contoh penelitian yang sudah dilakukan oleh orang lain sebelumnya.
Kamu bisa mulai mencari topik penelitian dengan mengeksplor Google Scholar. Carilah kata kunci yang sesuai dengan topik yang kamu sukai atau topik yang kamu penasaran.
Carilah topik yang sederhana, hindari topik yang berat. Pemilihan topik bisa mempengaruhi durasi skripsimu. Lebih baik menulis topik sederhana tapi dibahas secara mendalam. Ingat, skripsi yang bagus adalah skripsi yang selesai.
Contoh kata kunci yang bisa kamu gunakan: "komunikasi pemasaran, kualitatif". Kemudian lihatlah topik-topik penelitian yang muncul pada hasil pencarian. Kombinasikan beberapa kata kunci agar pencarianmu lebih mengerucut.Â
Mencari judul skripsi dari penelitian terdahulu
Saat kamu menelusuri pencarian Google Scholar, kamu pasti menemukan banyak topik penelitian. Pilihlah sebuah laporan penelitian atau artikel jurnal yang sesuai dengan minatmu.
Kemudian, lihatlah pada bagian kesimpulan dan saran yang diberikan oleh penelitinya. Kamu bisa melanjutkan penelitian sesuai dengan apa yang disarankan.
Selain itu, kamu juga bisa menemukan topik penelitian dengan mereplikasi penelitian yang sudah ada. Kamu bisa melakukan prosedur penelitian yang sama dengan penelitian sebelumnya pada subyek atau obyek penelitian yang berbeda.
