di tanah moyang ku yang permai
beralaskan sawah hijau,
dan dibawah langit yang selalu senyum
ku gantungkan hidup ku yang sahaja
anak ku lari hilir mudik di sana
sedangkan aku nyangkul untuk panen
sungguh indah nya hidup
bagaikan permata dalam jerami
biar dikata orang aku kere
aku senang.
tapi lihat...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!