Klakah, (25 Juli 2022) -- Kelompok KKN 239 Universitas Jember yang bertempat di Desa Duren, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang bahu-membahu mempersiapkan rangkaian acara yang akan di selenggarakan bulan Agustus. Salah satunya adalah membersihkan lapangan karapan yang akan menjadi saksi bisu perlombaan adu cepat sapi-sapi terbaik dari berbagai daerah.
Lapangan karapan yang terlihat banyak sampah sisa kegiatan latihan rutin karapan sapi hari sabtu dan minggu.Â
Salah satu mahasiswa KKN, mengungkapkan rasa antusiasmenya, "Kami merasa sangat beruntung bisa ikut serta dalam persiapan karapan sapi ini. Ini adalah pengalaman yang unik dan berharga. Selain membantu masyarakat, kami juga belajar banyak tentang budaya dan tradisi karapan sapi."
Pada pukul 15.00 Mahasiswa KKN 239 mempersiapkan perelengkapan seperti, trash bag, dan sarung tangan. Setelah itumenuju lokasi yang tidak jauh dari posko KKN. Setelah tiba di lokasi, koordinator desa membagi 10 mahasiswa menjadi beberapa kelompok dan disebar beberapa titik untuk mempercepat pemungutan sampah di lapangan karapan.Â
Pukul 17.00 semua sampah sudah terkumpul, semula lapangan karap yang kotor kini menjadi bersih dari sampah. Karena Desa Duren belum memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA), mahasiswa KKN menuju ke Klakah untuk membuang sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Karapan sapi ini rutin diadakan setiap tahun oleh Kepala Desa Duren untuk menjaga warisan budaya leluhur yang harus kita lestarikan," ujar bapak Sodik  selaku tokoh masyarakat. "Kegiatan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga."
Dengan semangat gotong royong yang tinggi, diharapkan persiapan karapan sapi di Desa Duren dapat berjalan lancar. Semua pihak berharap perhelatan akbar ini dapat menjadi ajang promosi potensi desa dan menarik minat wisatawan untuk berkunjung.
