Kabar yang begitu mengejutkan bagi para supporter Timnas Indonesia, PSSI menghadapi kritik dan dukungan terkait pemecatan pelatih Shin Tae-yong setelah kegagalan di Piala AFF 2024. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa keputusan ini merupakan langkah strategis untuk mencapai target Piala Dunia 2026.
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Menara Danareksa, Ruangan Aryanusa, Jakarta, pada Senin (6/1) siang WIB. Keputusan ini sontak menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola tanah air.Â
Seiring dengan pengumuman tersebut, muncul isu yang menghebohkan di media sosial. Beredar kabar bahwa ada campur tangan mafia bola di balik pemecatan Shin Tae-yong. Isu ini dengan cepat menyebar dan menjadi topik diskusi di berbagai platform media sosial, memicu spekulasi dan kekhawatiran di kalangan penggemar sepak bola.
Menanggapi isu yang beredar, Erick Thohir dengan tegas membantah adanya keterlibatan mafia bola dalam keputusan pemecatan Shin Tae-yong. Dalam konferensi pers yang digelar, Erick menegaskan bahwa keputusan tersebut murni berdasarkan evaluasi kinerja dan bukan karena tekanan dari pihak manapun.
Meskipun isu mafia bola telah dibantah, banyak pihak yang masih bertanya-tanya mengenai alasan di balik pemecatan Shin Tae-yong. Erick Thohir menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi menyeluruh terhadap kinerja timnas di bawah asuhan Shin Tae-yong.Â
"Kami menghargai kontribusi Shin Tae-yong selama ini, namun kami merasa perlu melakukan perubahan untuk mencapai target yang lebih baik di masa depan," tambah Ketum PSSI tersebut.
Keputusan pemecatan Shin Tae-yong dan isu yang menyertainya menimbulkan beragam reaksi dari publik dan penggemar sepak bola. Banyak yang merasa kecewa dengan keputusan ini, mengingat Shin Tae-yong telah memberikan kontribusi positif bagi perkembangan timnas. Namun, ada juga yang mendukung langkah PSSI sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi timnas di kancah internasional.
BERIKUT ADALAH STATISTIK PEFORMA TIMNAS INDONESIA DI ERA SHIN TAE-YONG
Shin Tae-yong, yang akrab disapa STY, mulai menukangi Timnas Indonesia sejak Desember 2019, menggantikan Simon McMenemy. Dalam periode kepelatihannya, STY mencatatkan statistik yang cukup impresif. Dari total 57 pertandingan yang dijalani skuad Garuda, STY berhasil mengantar Timnas Indonesia meraih 26 kemenangan dengan rasio kemenangan mencapai 45,61%. Selain itu, Timnas Indonesia juga mencatatkan 14 hasil imbang (24,56%) dan 17 kekalahan (29,82%).