Mohon tunggu...
Mohammad Faishal Rauf
Mohammad Faishal Rauf Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Muhammadiyah Malang

Seorang Mahasiswa Aktif Ilmu Komunikasi Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kampung Jodipan, Berawal dari Kampung Kumuh Diubah Menjadi Tempat Wisata Favorit di Kota Malang

21 Juli 2022   19:55 Diperbarui: 22 Juli 2022   03:10 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kampung Jodipan jauh sebelum menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Malang, Kampung Warna Warni yang berlokasi di daerah Jodipan ini hanyalah sebuah kampung kumuh. Dimana para warga menolak keras adanya penataan tempat tinggal, yang awalnya tidak tertata kini diubah menjadi destinasi wisata yang sekarang bisa menjadi sumber pendapatan bagi penduduk sekitar dan diminati oleh wisatawan lokal.

Rumah--rumah di Kampung Jodipan ini di cat warna-warni. Terlihat indah dan sangat menjunjung tinggi nilai seni. Pada awalnya kampung yang berada di daerah pinggiran aliran sungai ini termasuk kedalam daerah kumuh yang ada di Kota Malang. Ada banyak sampah yang dibuang sembarangan dan mengotori bantaran kali sungai Brantas ini. Dikarenakan masyarakat yang membuang sampah seenaknya. Dan dari ulah masyarakat itu pun, wilayah Sungai Brantas tersebut menjadi banjir dan semakin kumuh.

Namun Pada tahun 2016, sekelompok mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi dari Universitas Muhammadiyah Malang memiliki inisiatif dan terdorong hatinya untuk membenahi kampung tersebut. Mereka menginisiasi Program Corporate Social Responsible (CSR) yang bekerja sama dengan perusahaan cat. Hingga akhirnya pada tahun 2017 Kampung Warna Warni Jodipan ini diresmikan oleh wali Kota Malang yang saat itu masih dipimpin oleh bapak H. Mochamad Anton. Semenjak saat itu, Kampung Jodipan pun menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi wisatawan lokal.

Bahkan kampung-kampung sekitarnya pun ikut terinspirasi dari keberhasilan transformasi Kampung Jodipan. Anda bisa menemukan salah satu bukti dari keberhasilan tersebut adalah Kampung Biru Arema dan juga Kampung Tridi (3D) yang berjarak tidak terlalu jauh dari kampung warna-warni jodipan.

Salah satu keunikan di kampung warna-warni jodipan ini sering menjadi tempat syuting film layar lebar dan juga berita nasional. Seperti contohnya adalah film yang digarap oleh seorang youtuber yang berasal dari Kota Malang yaitu Bayu Skak berjudul Yowis Ben. Film ini menjadikan Kampung Warna Warni sebagai latar syuting dan tv seriesnya. Ada banyak hal yang bisa kalian temukan serta lakukan saat mengunjungi Kampung Warna Warni Jodipan ini, berikut beberapa diantaranya

Di Kampung Warna Warni Jodipan ini, setelah berubah menjadi tempat destinasi wisata, setiap sisi Kampung Warna Warni Malang ini jadi tempat yang menarik untuk menjadi spot foto sendiri maupun bersama keluarga.

Lorong payung dan lorong topeng merupakan salah satu tempat yang tidak bisa dilewatkan untuk berfoto. Karena di lorong payung ini terdapat beraneka warna payung yang menggantung indah di atas jalanan yang membelah dari kampung ke kampung. Begitu juga di Lorong topeng, ada berbagai macam jenis topeng-topeng tradisional jawa yang bergantung di bawah caping dan tembok. Hal itu menjadi salah satu pemandangan yang cukup unik dan indah di satu waktu yang sama.

Di Kampung Warna Warni Jodipan ini terdapat salah satu jembatan yang unik yaitu Jembatan Kaca. Mengapa jembatan ini bisa menjadi salah satu daya tarik wisatawan, karena ketika kita berjalan diatas jembatan ini, kita akan merasakan sensasi seperti berjalan di atas aliran sungai brantas yang sangat deras. Jembatan kaca ini pun juga menjadi penghubung antara Kampung Tridi dan kampung Warna Warni Jodipan. Jembatan kaca ini memiliki panjang sekitar 25 meter dan ketinggiannya sampai 8 meter diatas sungai Brantas. Ukuran jembatan kaca ini tidak terlalu lebar hanya muat untuk dua orang sata ketika lewat berpapasan.

Selain itu harga tiket masuk ke kampung warna warni jodipan bagi wisatawan yang ingin berkunjung tidak perlu membayar biaya yang sangat mahal, hanya dengan mengeluarkan biaya hanya sebesar lima ribu rupiah saja, anda sudah bisa masuk dan melihat keindahan dari Kampung Warna Warni Jodipan. Namun harga tiket juga dapat berubah tergantung kebijakan dari pihak pengelola.

Jadi setelah mengetahui salah satu destinasi favorit di Malang yaitu Kampung Warna Warni Jodipan ini, dan harga tiket masuknya, jika kalian ingin berkunjung ke Kota Malang, kalian bisa menjadikan wisata Kampung Warna Warni Jodipan menjadi salah satu list dalam perjalanan wisata kalian di Kota Malang yang wajib kalian kunjungi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun