Di beberapa budaya, bunga warna kuning seringkali dianggap sesuatu yang buruk, bahkan kematian.
Hari itu, hari rabu tanggal tujuh, rasanya aku ingin sekali memberikan kamu bunga warna itu.
Bukannya apa, aku hanya ingin merayakan matinya hubunganmu dengannya.
Ayolah, jangan bersedih terus. Buat apa kau mati-matian mempertahankan? Sedangkan ia hanya menganggapmu mainan.
Kamu ingin apa? Secangkir kopi? Sebuah buku? Atau waktu luang ku? Akan kuberi semua itu, asal kau menghapus sendu dari wajahmu itu.
Akhirnya bibit-bibit harap yang kusemai, tumbuh menjadi sesuatu yang kuharapkan.
Mari kita rayakan, matinya hubunganmu dengannya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H