The scale of digital business strategy
Terdapat empat cara  scale of digital business strategy secara kualitatif, yaitu:
1. Rapid Digital Scale Up/Down. Sebagai suatu kemampuan strategis dinamis dalam meningkatkan ketersediaan dan ketergantungan pada layanan cloud yang memberikan kemampuan strategis yang dinamis bagi perusahaan untuk meningkatkan atau menurunkan infrastrukturnya. Ketika infrastruktur digital dan strategi bisnis menyatu, kemampuan penskalaan ini menjadi suatu kemampuan yang strategis dinamis bagi perusahaan untuk beradaptasi dengan dinamika bisnis digital.Â
2. Network Effects Within Multisided Platforms Create Rapid Scale Potential. Jaringan yang kita miliki akan berdampak ketika nilai barang atau jasa meningkat karena lebih banyak konsumen menggunakannya (contohnya adalah email, media sosial, dan pertukaran jual-beli) atau lebih banyak sisi penawaran mitra menambah layanan. Karena lebih banyak produk dan layanan menjadi digital dan terhubung satu sama lain.
3. Scale with Digital Business Strategy Will Increasingly Take Place under Conditions of Information Abundance. Saat ini kita berada pada banyaknya platform digital dengan jaringan broadband, cloud, dan miliaran end user devices yang cerdas; kita juga berada di dunia yang diperkuat jaringan dengan banyaknya  data, informasi, dan ilmu pengetahuan. Kombinasi intensitas digital, konektivitas, dan big data menyediakan konteks jaringan yang luas. Dengan demikian penskalaan dengan strategi digitalisasi bisnis akan membutuhkan pemahaman bagaimana mengembangkan kemampuan organisasi untuk memanfaatkan big data, informasi, dan ilmu pengetahuan yang heterogen yang dihasilkan secara terus menerus.Â
4. Scale Through Alliances and Partnerships. Ketika intensitas digital meningkat dan strategi digitalisasi bisnis bertahan, opsi penskalaan lebih cenderung didasarkan pada aliansi dan kemitraan melalui aset digital bersama dengan perusahaan lain dalam ekosistem bisnis di berbagai industri terbatas.
The speed of digital business strategy
Terdapat 4 dimensi Speed of Digital Business Strategy, yaitu:
1. Speed of Digital Business Strategy. Strategi digitalisasi bisnis mempercepat kecepatan peluncuran suatu produk. Kecepatan peluncuran suatu produk dari perusahaan-perusahaan raksasa digital, memaksa perusahaan yang berada dalam hibrid (digital +
fisik) untuk juga mempercepat pengenalan produk mereka.
2. Speed of Decision Making. Ada konsensus umum bahwa teknologi telah memungkinkan perusahaan untuk mempercepat pengambilan keputusan, namun pengambilan keputuan terasa lambat karena informasi yang dipahami berbeda oleh berbagai lapisan manajemen.
3. The Speed of Supply Chain Orchestration. Saat ini menjadi faktor penting keunggulan kompetitif. Ini lebih dari outsourcing kegiatan non-nilai, yang dikerjakan secara kolaboratif dari desain konseptual untuk daur ulang produk. Supply Chain Orchestration bukan tentang mengelola portofolio produk hari ini tetapi juga bagaimana inovasi portofolio produk masa depan, yang mengharuskan kebutuhan untuk penataan kembali mitra dan pemasok yang dinamis.Â