Mohon tunggu...
Mohammad Ihsan Friandra
Mohammad Ihsan Friandra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro

Kami suka otomotif, bersepeda, dan bermain golf di minggu pagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memahami Dampak dan Strategi untuk Merangkul Anak Tidak Sekolah

12 Agustus 2023   12:00 Diperbarui: 12 Agustus 2023   12:13 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim PDD Tim II KKN Undip 2022/2023 Desa Botekan

Botekan (29/07/2023) - Dalam upaya mendorong peningkatan kesadaran masyarakat terhadap dampak dan strategi merangkul anak tidak sekolah, Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2022/2023 melaksanakan program monodisiplin dari jurusan Ilmu Komunikasi di Dasa Wisma Dusun II, Kabupaten Pemalang, Kecamatan Ulujami, Desa Botekan.  Program yang bertajuk "Sosialisasi Strategi Merangkul Anak Tidak Sekolah" ini memiliki tujuan penting untuk mengatasi masalah anak tidak sekolah yang telah menjadi perhatian serius di Desa Botekan. Dengan jumlah anak tidak sekolah yang cukup besar, upaya ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam memberikan akses pendidikan kepada anak-anak yang belum mendapatkan kesempatan sekolah.  Kegiatan berlangsung pada tanggal 29 Juli 2023 di Dasa Wisma Dusun II, Desa Botekan.
Sosialisasi ini ditujukan khusus kepada ibu-ibu Dasa Wisma sebagai perwakilan dari orang tua, yang dianggap memiliki peran sentral dalam mendukung pendidikan anak-anak di lingkungan mereka. Melalui kolaborasi dengan kader PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), Tim II KKN Undip berhasil mengumpulkan massa dan Tim II KKN Undip secara aktif terlibat dalam proses pengorganisasian kegiatan ini, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Dalam rangkaian acara, narasumber yang merupakan mahasiswa dari jurusan Ilmu Komunikasi memberikan wawasan tentang dampak negatif dari anak tidak sekolah bagi masyarakat dan strategi efektif untuk merangkul anak-anak yang belum mendapatkan akses pendidikan formal.  Dalam kesempatan ini, Ibu-ibu Dasa Wisma juga diberikan wadah untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait tantangan dalam memberikan pendidikan kepada anak-anak mereka. Diskusi dan pemaparan materi ini memberikan peluang bagi ibu-ibu untuk saling mendukung dan berkolaborasi dalam mencari solusi yang sesuai dengan konteks masyarakat Desa Botekan.  Dengan dukungan kader PKK yang membantu dalam pengumpulan massa dan pelaksanaan acara, program sosialisasi ini berjalan dengan sukses. Melalui sinergi antara Tim II KKN Undip dan masyarakat setempat, diharapkan pesan-pesan penting tentang pentingnya pendidikan untuk anak-anak dapat tersebar luas dan mendorong tindakan nyata dalam merangkul anak-anak tidak sekolah di Desa Botekan.  Dengan demikian, program monodisiplin ini menjadi bukti nyata tentang kontribusi mahasiswa dalam upaya memajukan pendidikan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun