Tekhnik dasar dalam pembuatan kue.
Halo sobat Kompasiana, selamat datang dan salam sejahtera, selamat dagang lagi ke blog pribadi saya, ya sesuai dengan judul saya kali ini akan membicarakan beberapa hal atau beberapa tekhnik dalam pembuatan kue, siapa sih yang gak suka kue? Sepertinya hampir disetiap penjuru Indonesia memiliki nama dan ciri khas masing-masing, nah dalam pengolahannya ternyata memiliki beberapa tekhnik dasar yang harus dimiliki atau di kuasai, Â nah saya akan bahas beberapa hal tersebut di antaranya sebagai berikut.
1. Creamy Method
Pada metode creamy Method ini biasanya mendahulukan campuran gula dan mentega atau butter, kemudian di susul dengan beberapa bahan tambahan lain seperti tepung susu dll, Â pada tekhnik pengadukan ini digunakan untuk menghasilkan tekstur cake atau kue yang fluffy dan airy, sebagai contoh pound cake, muffin dll.
2. Rub - in Method.
Pada metode ini pada umumnya mendahulukan pengadukan bahan kering dan mentega, kemudian ditambahkan bahan lainnya, pada proses pengadukan menggunakan tangan sesuai nama nya hingga menjadi pasir, seperti Contoh cake atau pastry yang menggunakan tekhnik ini adalah pie, csones, dll. Â Untuk tekstur kue yang di hasilkan biasanya bertekstur renyah, crumb / flakes.
3. All blending Method
Pada metode ini sesuai dengan namanya, dalam pengolahannya mencampurkan semua bahan yang ada, di aduk menggunakan food prosesor atau mixer, contoh kue yang biasa menggunakan metode ini ialah travel cake, untuk tekstur yang di hasilkan biasanya lebih lembut fluffy.
Nah temen-temen jadi jangan bingung lagi ya, kalian lebih suka membuat kue dengan metode apa? Kalau saya biasanya menggunakan Rub - in Method, karena saya suka membuat tarlet dan pie untuk Makanan dirumah.. Hhehe