Mohon tunggu...
𝙔𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙈𝙤𝙝𝙖𝙢𝙖𝙙
𝙔𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙈𝙤𝙝𝙖𝙢𝙖𝙙 Mohon Tunggu... Guru - Ayah 3 anak, cucu seorang guru ngaji dan pemintal tali.

Guru SD yang "mengaku sebagai penulis". Saat kanak-kanak pernah tidak memiliki cita-cita. Hanya bisa menulis yang ringan-ringan belaka. Tangan kurus ini tidak kuat mengangkat yang berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H

9 April 2024   19:28 Diperbarui: 9 April 2024   19:35 1278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Twibbon Idul Fitri 1445 H/dokpri

Kompasiana bagi saya merupakan sebuah perkampungan raksasa. Dalam perkampungan raksasa itu ada interaksi antar individu. 

Dalam perkampungan Kompasiana semua saling membutuhkan. Media ini menjadi ruang berbagi, saling menguatkan, dan saling memberi semangat.

Sebagai sebuah ruang interaksi selalu ada kemungkinan timbulnya hal-hal yang tidak berkenan karena sifat manusia yang tidak lepas dari kekeliruan.

Kekeliruan merupakan sesuatu yang tidak dapat ditiadakan begitu saja. Kekeliruan tidak mengenal latar belakang pendidikan, profesi, suku, agama. dan ras. 

Setiap orang berpotensi melakukan kesalahan. Tidak seorangpun luput darinya. Kekeliruan menjadi aspek manusiawi. 

Maka yang bisa dilakukan adalah belajar dari kekeliruan. Kesalahan memungkinkan setiap individu untuk selalu berefleksi, melakukan introspeksi, dan merenung. Kesalahan menjadi pijakan setiap orang untuk memperbaiki diri.

Idul Fitri 1445 H menjadi momentum untuk memperbaiki kesalahan. Bagi umat Islam puasa Ramadhan merupakan medium tahunan yang dapat dijadikan sebagai ruang untuk merenungkan kembali perjalanan hidup sebelumnya. 

Klimaksnya adalah hari raya idul Fitri. Bagi mereka yang menjalankan puasa secara paripurna akan memungkinkan mereka kembali ke fitrah, kembali ke titik nol sebagaimana dia dilahirkan.

Selamat hari raya idul Fitri para kompasianer. Mohon maaf lahir dan batin

Lombok Timur, 9 April 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun