Mohon tunggu...
Mohamad Alwy R
Mohamad Alwy R Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Reliabilitas Tes

31 Mei 2024   08:23 Diperbarui: 31 Mei 2024   08:51 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Reliabilitas tes merupakan salah satu aspek penting dalam evaluasi pembelajaran, yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana hasil tes dapat dipercaya dan konsisten. Dalam konteks pendidikan, reliabilitas tes sangat krusial karena hasil tes sering digunakan untuk mengambil keputusan penting, seperti penempatan siswa, penilaian kemajuan belajar, dan perencanaan program pembelajaran. Reliabilitas tes merupakan konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur. 

Faktor-faktor yang mempengaruhi reliabilitas tes :

  • Panjang Tes (length of test)
  • Sebaran Skor (spread of scores)
  • Tingkat Kesukaran (Difficulty indeks)
  • Objektivitas (Obyektivity)

Cara Mengukur Reliabilitas Tes :

  • Test-Retest Reliability

Metode ini melibatkan pemberian tes yang sama kepada kelompok yang sama pada dua waktu yang berbeda. 

  • Parallel-form Reliability 

Metode ini melibatkan pembuatan dua bentuk tes yang berbeda namun setara dalam isi, kesulitan, dan instruksi. Kedua bentuk tes tersebut kemudian diberikan kepada kelompok yang sama dalam waktu yang berdekatan. 

  • Split-Half Reliability

Metode ini melibatkan pembagian tes menjadi dua bagian yang sama (misalnya, membagi tes dengan item genap dan ganjil). Kedua setengah tes tersebut kemudian dikorelasikan untuk menilai konsistensi internal. 

Reliabilitas tes adalah ukuran penting yang menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran suatu tes dapat dipercaya dan konsisten. Tes yang reliabel menunjukkan keajegan hasil dari waktu ke waktu, yang berarti jika tes tersebut diulang dalam kondisi yang sama, hasil yang diperoleh akan serupa. Faktor-faktor yang mempengaruhi reliabilitas meliputi panjang tes, sebaran skor, tingkat kesukaran, dan objektivitas. Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti Test-Retest, Parallel-Form, dan Split-Half Reliability, serta dengan menggunakan rumus seperti Spearman-Brown, Kuder-Richardson, dan Alpha Cronbach. Keseluruhan konsep dan metode ini memastikan bahwa instrumen pengukuran yang digunakan dalam evaluasi pembelajaran memberikan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun