Mohon tunggu...
Didiet Fals Beneran
Didiet Fals Beneran Mohon Tunggu... lainnya -

Seuntai kata yang terurai- Lepas mengalir bagai mata air- Tak kuasa ku menahannya- Maafkan aku- "Bila mengusik masa itu- Biarkan ku beralun meski Kian lirih nadaku "

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Yu Ne

7 Desember 2014   20:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:51 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14180048491281235582

Ilustrasi: 4.bp.blogspot.com

Tanpamu...
Baru dua hari lalu
Bak kapal pecah membumi rumahku
Beralasan sakit Emakmu
Membebaskan penggakku

Yu-Ne, panggilan itu tak laku
Mbak atau Budhe pinta merajutmu
Asisten julukmu bukan pembantu
Apapun pintamu keluarga menyatu
Segala tetek bengek urusan rumahku
Rajinmu berlalu menderu lugumu

HP digenggammu bukan hal baru
Bedak dan gincu menormu
Adakah yang melirikmu ?
Biarlah kebebasan itu
Kerjaan teruntas tiada usikku
Alarm memamah gerak lincahmu

Kita saling butuh itu nyata
Kita sama manusia setara dimataNya
Kita menjelma satu keluarga
Tiada jarak membeda
Itu harga sepantasnya perjuangan hidupnya

Adakah diseberang sana
Telah kasat buta mata mendera ?
Membudakkan manusia jaman purba
Manusia, manusiawi bukan binatangi
Kurung, kerja rodi, gertak dan siksa
Hingga kau bunuh tanpa dosa ?

Biadabnya orang melebihi binatang
Tiadakah kau berasa manusia ?

Aku ingat Yu- Ne
Yang dulu menjagaku
Gini telah bercucu satu
Tiadakah peduli akan panggilan itu
Buat apa label Asisten RT itu
Justru jiwa tiada harga
Panggil saja Yu Ne
Peduli Mince, Sonya, Betty dia punya nama
Mengikat erat tali saudara
Nyatanya yang kita rasa

--ooO00--

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun