Banyak sekali versi. Banyak sekali tafsir. Banyak sekali perdebatan. Dan banyak sekali wacana. Untuk menyudahi masa kelam bangsa. Namun hingga kini. Tak satupun upaya terwujud. Tinggallah G30S PKI menjadi kenangan pahit bangsa. Yang terus muncul. Setiap tahunnya. Di penghujung September.
Bukan tanpa alasan. Rasa sakit tak bisa dilupakan. Pengkhiatan sudah kepalang. PKI dan Komunisme bak momok menakutkan. Yang tak dinginkan apalagi sampai terulang. Cukuplah rasa sakit terpendam. Tapi bukan untuk dilupakan. Untuk dikenang. Agar anak cucu tak merasakan. (moerni)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!