Nah ini baru berita, ini juga berita baru yang bikin suasana menjadi tegang. Ceritanya ada seseorang yang dengan beraninya menulis di akun face booknya dengan memelesetkan “Takbir” dengan “take beer”. Takbir merupakan satu simbul Islam dalam mengagungkan kebesaran Allah dengan kalimat “Allahu Akbar” yang artinya Allah Maha Besar. Allahu Akbar adalah kalimat Ilahiyah yang selalu diajarkan kepada ummat Islam untuk selalu diserukan, bahkan bacaan Takbir (Allhu Akbar) menjadi salah satu rukun dalam sembahyang.
Luar biasa, orang ini namanya Wisnu KRISnanto, tidak usah saya sebut agamanya apa, dengan Melihat struktur kata dari nama itu, sudah bisa ditebak bahwa ia bukan Islam. Ia adalah kepala Perawat di Rumah Sakit Krakatau Medika. Tahukah anda semua, apa arti dari pelesetan “Takbir” menjadi “Take Beer” itu?, Take Beer Bahasa Inggeris, kalau di Indonesiakan artinya “Ambil bir”.
Bukan itu saja, si Wisnu ini juga mengatakan “Tuhannya budek”, duh gusti nderek ampun, masa Tuhan dikatakan budeg, apa dia ini ngga punya agama ya. Ujaran ujaran Wisnu ini merupakan ungkapan kebenciannya kepada Habib Riziq, Imam Besar FPI. Dengan adanya kalimat “Tuhannya budeg’’ si Wisnu merujuk kepada Tuhannya Habib Rizieq, Tuhannya Habib Riezieq adalah Allah, Allah itu adalah Tuhannya ummat Islam, artinya Wisnu KRISnanto telah membuat pernyataan bahwa “Allah” itu budeg, Astaghfirullah.
Ini screen shot pernyataan Wisnu yang sudah beredar di Medsos.
Keesokan harinya, beberapa elemen masyarakat/ormas Cilegon, mendatangi Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) untuk menemui Direksi RSKM. Dalam pertemuan antara Ormas dan Menegemen RSKM, diperoleh keterangan bahwa Wisnu sedang cuti dan disepakati bahwa persoalan Wisnu diserahkan penanganannya melalui jalur hukum, tapi ormas mendesak agar Wisnu diberhentikan dari RSKM karena sudah membuat ketersinggungan masyarakat Cilegon.
http://faktabanten.co.id/elemen-ummat-islam-geruduk-rskm-cilegon-pemilik-akun-wk-lagi-cuti1/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H