Ini yang paling unik. Seperti yang saya katakan diatas, bayangan masyarakat kita tentang Eropa selalu mengarah kepada hal yang negatif, seperti sikap individualis yang sangat kentara.
Tidak seperti yang dibayangkan, ternyata hal tersebut tak berlaku di Britain. Masyarakat Britain terbiasa mengatakan "Maaf", "Permisi" kalau di Jawa "Nyuwun Sewu..", "Tolong", dan "Terimakasih" sekalipun kepada orang yang tak dikenal, itu semua membudaya disana, hebat bukan?
"Piye Kabare?" bukanlah hal yang tabu di Britain
Sama seperti Indonesia, masyarakat Britain saat berjumpa dengan kawannya selalu menyapa dengan "How are you?", ataupun "How do you do", kalau di Indonesia khususnya di Jawa "Piye Kabare". Orang Britain juga ramah bukan?
Berjabat tangan setiap kali bertemu
Di Indonesia berjabat tangan di saat bertemu adalah hal yang wajib dilakukan, di saat nongkorng pun, sebanyak apapun 'peserta' nongkrong mereka akan salami satu persatu. Begitu pula masyarakat di Britain, di saat bertemu temannya mereka selalu berjabat tangan satu sama lain, walau terkadang dengan style jabat tangan yang sedikit dibuat keren. Bahkan tak jarang mereka salaing memeluk ketika bertemu dan berpisah. Dengan style jabat tangan yang sedikit dibuat keren. Bahkan tak jarang mereka salaing memeluk ketika bertemu dan berpisah.
Gemar membawa oleh-oleh
Kalau di Indonesia jika ada teman atau saudara keluar kota, kalimat yang diberikan ketika berangkat adalah "ojo lali oleh-oleh" (Jangan lupa oleh-oleh). Sama seperti di Britain, mereka juga memiliki tradisi membawa oleh-oleh ketika pulang berwisata, ataupun ketika mendapat undangan ke rumah temannya.
Percaya hal-hal mistis
Nah, ini yang paling kentara di Nusantara. Masyarakat kita begitu percaya dengan hal mistis, legenda-legenda tentang terbentuknya sebuah gunung, danau, ataupun tempat lainnya, merupakan cerita yang wajib ada di setiap tempat.
Jangan kaget jika kalian juga menemukan hal itu di Britan. Ternyata di Britain juga berlaku hal-hal tersebut. Sebut saja legenda King Arthur yang kehebatannya selalu dikaitkan dengan setiap tempat di Britain. Kemudian ada cerita makhluk raksasa seperti dinosaurus di Loch Ness, atau legenda batu tumit di situs Stonehenge yang katanya timbul akibat pertengkaran antara Iblis dan pendeta.
Bagaimana?
Masih ragu untuk berkunjung ke Britain karena takut bertindak ataupun ketularan hal negatif?